Topikseru.com, MEDAN – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) menggelar kegiatan “Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pemberdayaan Dunia Usaha Anti Korupsi” di Jakarta, Jumat (23/5), sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG) dan pemberantasan tindak pidana korupsi.
Langkah ini selaras dengan amanat Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, serta menjadi bagian dari upaya jangka panjang PELNI dalam membangun budaya integritas di lingkungan perusahaan pelat merah tersebut.
Sinergi dengan KPK dalam Pencegahan Korupsi
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara tersebut dihadiri langsung oleh jajaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), antara lain Plt Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring Aminudin, Kasatgas V Direktorat Anti Korupsi Badan Usaha Rosana Fransisca, serta anggota tim satgas KPK lainnya, seperti Jeji Azizi, Jeffry, dan Nurmalita Sukma.
Turut hadir jajaran Direksi PT PELNI (Persero), antara lain Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan Teknologi Informasi Anik Hidayati, Direktur SDM dan Umum Heri Purnomo, Direktur Usaha Angkutan Penumpang Nuraini Dessy, Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut Kokok Susanto, serta Direktur Armada dan Teknik Robert MP Sinaga.
Penulis : Muchlis
Editor : Damai Mendrofa
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya