Scroll untuk baca artikel
Film

Sinopsis Film Shot Caller – Jon Bernthal: Perjalan Kelam Pria Kaya Jadi Gangster Penjara di Bioskop Trans TV Malam Ini

×

Sinopsis Film Shot Caller – Jon Bernthal: Perjalan Kelam Pria Kaya Jadi Gangster Penjara di Bioskop Trans TV Malam Ini

Sebarkan artikel ini
Sinopsis Film Shot Caller sebuah film yang diperankan oleh Jon Bernthal tayang di Bioskop Trans TV Hari ini 9 Juni 2025 pada pukul 23.00 WIB.
Sinopsis Film Shot Caller sebuah film yang diperankan oleh Jon Bernthal tayang di Bioskop Trans TV Hari ini 9 Juni 2025 pada pukul 23.00 WIB.

Topikseru.com – Sinopsis Film Shot Caller sebuah film yang diperankan oleh Jon Bernthal tayang di Bioskop Trans TV Hari ini 9 Juni 2025 pada pukul 23.00 WIB.

Film yang rilis pada 2017 silam ini mengusung genre thriller-kriminal.

Melalui pengarahan sutradara Ric Roman Waugh, film ini menggaet sejumlah aktor ternama seperti Nikolaj Coster-Waldau, Omari Hardwick, dan Lake Bell.

Alur film Shot Caller menceritakan kehidupan sosok Jacob Harlan yang berubah drastis setelah terlibat kecelakaan yang membuatnya dijatuhi hukuman 16 bulan penjara.

Selama berada di balik jeruji, ia terjerat dalam lingkaran kekerasan geng brutal yang dipimpin oleh seorang narapidana bernama Bottles.

Sinopsis Film Shot Caller

Jacob Harlon merupakan seorang pialang saham sukses. Ia hidup nyaman di California bersama istrinya, Katherine dan anaknya, Joshua.

Baca Juga  Sinopsis Film Midway: Kisah Ed Skrein Dibalik Perang Pasifik dalam Sebuah Epik Sejarah di Bioskop Trans TV Malam Ini

Namun, kehidupan bahagianya itu berubah total setelah terlibat dalam sebuah insiden tragis.

Pada suatu malam, Harlon mengantar istri dan teman-temannya pulang usai makan malam bersama.

Sayangnya, ia melanggar lampu merah dan menyebabkan kecelakaan yang menewaskan sahabatnya, Tom.

Hasil penyelidikan mengungkap bahwa saat insiden itu, Harlon mengemudi di bawah pengaruh alkohol. Akibatnya, ia dijatuhi hukuman penjara selama 16 bulan.

Awalnya, Harlon kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan keras di balik jeruji besi.

Ia bahkan harus bersabar ketika mendapatkan kekerasan dan provokasi yang terjadi di dalam penjara.

Setelah terus-menerus ditekan, Harlon akhirnya terlibat perkelahian dengan salah satu narapidana keturunan Afrika-Amerika.

Aksinya ini kemudian menarik perhatian Bottles, pemimpin geng supremasi kulit putih yang kejam.