Topikseru.com – Banyak bertanya-tanya tentang Harga Bitcoin Tak Bisa Menembus Angka US$111.000, Kenapa Ya? kali ini redaksi akan mengupas tuntas soal pertanyaan tersebut.
Sebelumnya, Bitcoin kembali diperdagangkan di US$105.900 menyusul pengumuman gencatan senjata Israel-Iran pada Selasa (24/6).
Namun, kepanikan dan FUD yang terpicu oleh crypto whale anyar justru memperbesar volatilitas aset kripto terbesar ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
CryptoQuant menyoroti kerugian parah yang direalisasikan oleh whale baru sebagai pemicu utama. Para investor ini menjual Bitcoin dalam tekanan, lantas memperdalam crash pasar.
Bagaimana Crypto Whale Baru Sulut Aksi Harga Bitcoin Belakangan Ini
Sejak pertengahan Juni, harga Bitcoin mengalami fluktuasi tajam. Awal bulan, harga sempat bertengger di kisaran US$107.000, lalu melonjak di atas US$110.000, sebelum jatuh ke bawah US$100.000.
Antara tanggal 14 hingga 22 Juni, whale mencatat kerugian sekitar US$228 juta, menurut analis CryptoQuant JA Maartunn.
Lonjakan signifikan terjadi pada 17 Juni, dengan kerugian mencapai US$95 juta hanya dalam sehari.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya