Topikseru.com – Pada perdagangan Selasa (1/7/2025), harga emas spot tercatat naik 0,3% menjadi US$ 3.312,25 per troi ons pada pukul 00.42 GMT.
Sementara itu, harga emas berjangka AS menguat 0,5% ke level US$ 3.323,10 per troi ons.
BACA JUGA: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Terbaru Selasa 1 Juli 2025 Produk Galeri 24 dan UBS
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Harga emas menguat pada perdagangan Selasa (1/7) di sesi Asia. Penguatan emas didorong oleh pelemahan dolar Amerika Serikat (AS).
Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo menyampaikan prospek investasi emas untuk semester kedua tahun 2025 hingga akhir tahun tampaknya akan tetap menarik meskipun ada fluktuasi jangka pendek.
Meredanya ketegangan geopolitik dan kemajuan dalam negosiasi perdagangan memang mengurangi daya tarik safe haven emas.
Namun ketidakpastian ekonomi global yang mendasari dan potensi perlambatan pertumbuhan di beberapa wilayah masih akan menjadi faktor pendukung.
Selain itu, kebijakan moneter bank sentral utama, terutama Federal Reserve (The Fed), akan sangat memengaruhi arah harga emas.
Jika data ekonomi AS menunjukkan pelemahan atau The Fed memberikan sinyal pelonggaran kebijakan, emas bisa mendapatkan momentum.
“Dengan mempertimbangkan berbagai dinamika ini, target harga emas di akhir tahun 2025 berpotensi berada di kisaran yang lebih tinggi dari level saat ini, kemungkinan menembus US$ 3.200 hingga US$ 3.400 per ons, bahkan dengan potensi pengujian level yang lebih tinggi jika kondisi makroekonomi memburuk secara signifikan,” kata Sutopo.
Sutopo juga bilang dengan kondisi ekonomi global yang masih penuh ketidakpastian, investasi emas tetap menjanjikan.
Sebab, emas secara historis telah membuktikan diri sebagai aset lindung nilai (hedge) yang efektif terhadap inflasi, devaluasi mata uang, dan gejolak pasar keuangan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya