Topikseru.com – Marcus Rashford melempar kritik pedas untuk mantan klubnya, Manchester United, dengan menyebut Setan Merah berada di “no man’s land” alias tanpa arah yang jelas.
Komentar ini ia sampaikan dalam wawancara di siniar Rest is Football bersama Gary Lineker dan Micah Richards, Rabu (13/8).
Pemain berusia 27 tahun itu menilai United terlalu sering bereaksi terhadap situasi ketimbang menjalankan rencana jangka panjang yang konsisten.
“United sering kali hanya bereaksi. Mereka merekrut pemain untuk sistem tertentu, tetapi arahnya selalu berubah,” ujar Rashford yang dikutip Sky Sports.
Kritik Terhadap Strategi Klub
Menurut Rashford, klub yang sukses memiliki prinsip bermain yang jelas sebuah identitas yang harus dijaga di semua level, dari akademi hingga tim utama.
Namun, ia menilai transisi yang dibutuhkan United bahkan belum dimulai.
“Ide transisi belum dimulai. Untuk memulai, Anda harus punya rencana dan berkomitmen padanya” katanya.
Rashford menambahkan, meskipun United memiliki pelatih dan pemain berkualitas, mereka masih jauh dari standar juara Liga Inggris.
“Kami di bawah standar yang layak untuk United. Tapi kalau melihat situasinya secara menyeluruh, apa yang bisa diharapkan?” ujarnya.
Pengalaman Bersama Mourinho dan Van Gaal
Dalam wawancara tersebut, Rashford juga mengenang para pelatih yang pernah membimbingnya di Old Trafford, mulai dari Louis van Gaal, Jose Mourinho, hingga Ole Gunnar Solskjaer.












