TOPIKSERU.COM – Ingin buka situs yang diblokir? Simak panduan terbaru 2025 cara membuka situs yang diblokir di Google Chrome dengan VPN, DNS, proxy, hingga trik sederhana.
Di era digital seperti sekarang, internet sudah menjadi kebutuhan utama untuk mencari informasi, hiburan, hingga menunjang pekerjaan.
Namun, tidak jarang pengguna Google Chrome di Indonesia menghadapi kendala ketika ingin mengakses sebuah situs, tetapi yang muncul justru halaman Internet Positif atau notifikasi bahwa situs diblokir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal ini tentu bisa membuat kesal, apalagi jika situs tersebut sebenarnya penting untuk riset, belajar, atau sekadar hiburan legal.
Pemblokiran situs di Indonesia umumnya dilakukan oleh Kominfo atau provider internet (ISP) dengan alasan tertentu.
Walau demikian, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk tetap membuka situs yang diblokir dengan aman.
Dalam artikel ini, kami akan membahas 12 cara buka situs yang diblokir di Google Chrome, mulai dari cara paling sederhana hingga yang lebih teknis.
Penyebab Situs Diblokir di Google Chrome
Sebelum masuk ke solusi, mari pahami dulu penyebabnya:
-
Pemblokiran oleh Pemerintah (Kominfo)
Pemerintah Indonesia secara aktif memblokir situs yang dianggap berbahaya, seperti situs judi online, pornografi, hingga penyebar malware. -
Pembatasan oleh Provider Internet (ISP)
Masing-masing provider punya sistem filter. Jadi, situs tertentu bisa diblokir di provider A tapi masih bisa diakses lewat provider B. -
Keamanan Browser dan Ekstensi
Chrome atau ekstensi tambahan juga kadang memblokir situs tertentu karena dianggap mengandung malware.
12 Cara Buka Situs yang Diblokir di Google Chrome
Berikut 12 cara efektif yang bisa Anda coba:
1. Menggunakan VPN (Virtual Private Network)
VPN adalah solusi paling populer untuk mengakses situs yang diblokir. Dengan VPN, alamat IP asli Anda akan disembunyikan dan diganti dengan IP dari server luar negeri. Hal ini membuat sistem penyaringan ISP atau Kominfo tidak bisa mendeteksi situs yang Anda buka.
Langkah-langkah:
-
Buka Chrome Web Store.
-
Cari ekstensi VPN seperti Browsec, Hola VPN, atau SetupVPN.
-
Klik Tambahkan ke Chrome lalu aktifkan.
-
Pilih server luar negeri (misalnya Singapura atau Amerika Serikat).
-
Buka kembali situs yang diblokir.
Kelebihan:
-
Akses hampir semua situs tanpa batasan.
-
Melindungi data pribadi dari penyadapan.
-
Bisa meningkatkan keamanan saat menggunakan WiFi publik.
Kekurangan:
-
VPN gratis sering lambat dan terbatas pilihan servernya.
-
VPN premium butuh biaya langganan bulanan/tahunan.
2. Mengubah DNS (Domain Name System)
DNS adalah sistem yang menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP. ISP di Indonesia sering menggunakan DNS bawaan untuk memblokir situs tertentu. Dengan mengganti ke DNS publik, Anda bisa melewati blokir tersebut.
Contoh DNS yang bisa digunakan:
-
Google DNS → 8.8.8.8 & 8.8.4.4
-
Cloudflare DNS → 1.1.1.1 & 1.0.0.1
-
OpenDNS → 208.67.222.222 & 208.67.220.220
Kelebihan:
-
Gratis digunakan.
-
Bisa mempercepat akses internet.
-
Meningkatkan privasi pengguna.
Kekurangan:
-
Tidak semua situs bisa terbuka dengan metode ini.
-
Membutuhkan sedikit pengetahuan teknis untuk pengaturan.
3. Menggunakan Ekstensi Chrome
Selain VPN, ada banyak ekstensi Chrome yang berfungsi sebagai alat bypass blokir.
Contoh ekstensi yang populer:
-
Hotspot Shield VPN → terkenal dengan kecepatan stabil.
-
Touch VPN → gratis dan mudah digunakan.
-
ZenMate VPN → menawarkan pilihan server banyak negara.
Kelebihan:
-
Mudah dipasang hanya dengan sekali klik.
-
Bisa langsung digunakan di browser tanpa aplikasi tambahan.
Kekurangan:
-
Kadang hanya efektif untuk membuka situs berbasis HTTP, bukan HTTPS.
4. Memakai Proxy Online
Proxy bekerja sebagai perantara antara pengguna dan situs tujuan. Dengan menggunakan proxy online, alamat IP Anda akan diganti oleh server proxy.
Contoh situs proxy gratis:
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya