KSAL Respons Kasus Prajurit TNI AL Tembak Warga di Sulsel: Tidak Ada yang Kebal Hukum

Senin, 6 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menjawab pertanyaan wartawan saat jumpa pers acara melepas rombongan mudik gratis TNI AL di Dermaga Kolinlamil, Jakarta, Jumat (5/4). Foto: Antara/Genta Tenri Mawangi.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menjawab pertanyaan wartawan saat jumpa pers acara melepas rombongan mudik gratis TNI AL di Dermaga Kolinlamil, Jakarta, Jumat (5/4). Foto: Antara/Genta Tenri Mawangi.

TOPIKSERU.COM, JAKARTA – Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menanggapi insiden penembakan yang oleh oknum prajurit TNI AL di Sulawesi Selatan. Dia menegaskan tidak ada prajurit yang kebal hukum selama terbukti melanggar.

Laksamana TNI Muhammad Ali menjelaskan kasus penembakan yang melibatkan seorang prajurit berpangkat Kopral inisial SB hingga menewaskan seorang warga.

Prajurit tersebut telah menjalani proses hukum oleh penyidik Polisi Militer Pangkalan Utama TNI AL (Pomal Lantamal) IV Makassar.

“Jika terbukti bersalah, pasti akan kami hukum sesuai aturan yang berlaku. Masalah ini sudah dalam proses oleh pihak Pomal Lantamal IV Makassar. Tidak ada yang kebal hukum,” kata Laksamana Ali, Senin (6/5).

Menurutnya, saat ini proses hukum telah berjalan sesuai aturan. Dia mengatakan berdasarkan informasi yang diterima bahwa Koptu SB menembak karena membeli diri.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dituding Provokatif, Polisi Tangkap 7 Admin Medsos dan Blokir 592 Akun Terkait Demonstrasi Ricuh
Daftar Lengkap 14 Provinsi yang Menjalankan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor 2025
Mengungkap Isi Surat Tragis Ibu yang Akhiri Hidup Bersama Dua Anaknya: Luka Batin Rumah Tangga dan Jeritan Hati yang Tak Didengar
Korban Unjuk Rasa Ricuh Terima Santunan Rp 15 Juta, Mensos Gus Ipul: Langsung Diserahkan
9 Fakta Korupsi Pengadaan Laptop Chromebook yang Seret Nama Nadiem Anwar Makarim
Kepala BIN Herindra Singgung Dalang Demonstrasi Ricuh: Ada Informasi Penting untuk Bapak Presiden
Pagu Anggaran Kementerian Pertanian 2026 Naik Jadi Rp 40 Triliun, Ini Rinciannya!
Presiden Prabowo Pulang dari Beijing, Usai Bertemu Xi Jinping dan Vladimir Putin

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 23:13

Dituding Provokatif, Polisi Tangkap 7 Admin Medsos dan Blokir 592 Akun Terkait Demonstrasi Ricuh

Jumat, 5 September 2025 - 21:29

Daftar Lengkap 14 Provinsi yang Menjalankan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor 2025

Jumat, 5 September 2025 - 20:48

Mengungkap Isi Surat Tragis Ibu yang Akhiri Hidup Bersama Dua Anaknya: Luka Batin Rumah Tangga dan Jeritan Hati yang Tak Didengar

Kamis, 4 September 2025 - 22:29

Korban Unjuk Rasa Ricuh Terima Santunan Rp 15 Juta, Mensos Gus Ipul: Langsung Diserahkan

Kamis, 4 September 2025 - 18:17

9 Fakta Korupsi Pengadaan Laptop Chromebook yang Seret Nama Nadiem Anwar Makarim

Berita Terbaru