Jalan Lintas Sumut – Aceh yang Sempat Terputus di Pakpak Bharat kembali Normal

Senin, 14 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pjs Bupati Pakpak Bharat Naslindo Sirait (kanan) meninjau jalan longsor di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara. Foto: Pemkab Pakpak Bharat

Pjs Bupati Pakpak Bharat Naslindo Sirait (kanan) meninjau jalan longsor di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara. Foto: Pemkab Pakpak Bharat

TOPIKSERU.COM, PAKPAK BHARAT – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Pakpak Bharat meyebabkan longsor dan memutus akses Jalan Lintas Sumut – Aceh, Sabtu (12/10).

Penjabat sementara Bupati Pakpak Bharat Naslindo Sirait mengatakan saat ini jalan yang menghubungkan Provinsi Aceh dan Sumatera Utara di wilayah barat itu kini kembali normal.

“Proses pembersihan material longsoran di jalan penghubung Kabupaten Aceh Singkil – Pakpak Bharat, tepatnya di kilometer 20, sudah selesai dan sudah normal kembali,” kata Naslindo di Medan, Senin (14/10).

Dia mengatakan longsor sempat menutup jalan lintas di kilometer 20 tepatnya di Dusun Semenneng, Desa Simbruna, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe (STTU Jehe).

Naslindo menyebut saat ini para pekerja masih melakukan pengerjaan bahu jalan untuk memperkuat dinding bukit.

“Kami mengimbau kepada para pengendara agar berhati-hati melintasi jalan tersebut, mengingat curah hujan di wilayah ini masih tinggi,” ujar Naslindo.

Rencana Reboisasi

Pj Bupati Pakpak Bharat ini mengatakan saat ini pemerintah sedang berencana menggalakan reboisasi dengan menanam tanaman keras seperti pohon durian di sepanjang jalan.

Penulis : Muchlis

Editor : Damai Mendrofa

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat
Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka
Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!
Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!
Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf
“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan
Nonblok Ekosistem Ubah Limbah Plastik Jadi Karya Seni: Gerakan “Operasi Asoy” Anak Muda Riau Melawan Sampah
Lurah Perintis dan Warga yang Dorong ke Parit Akhirnya Damai, Wali Kota Medan Angkat Bicara

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:14

Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:06

Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:16

Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:32

Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf

Minggu, 19 Oktober 2025 - 19:57

“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan

Berita Terbaru