Pegiat HAM: Astacita Prabowo Bisa Terwujud Bila Negara Menjamin 3 Aspek Ini

Minggu, 27 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pegiat HAM M Amin Multazam Lubis. Foto: Antara

Pegiat HAM M Amin Multazam Lubis. Foto: Antara

TOPIKSERU.COM, MEDAN – Aktivis Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Sumatera Utara M Amin Multazam Lubis mengatakan negara harus menjamin tiga aspek tanggung jawab terhadap Hak Asasi Manusia (HAM). Tiga aspek dasar pemenuhan HAM itu adalah menghormati, melindungi dan memenuhi.

Pegiat HAM ini menyebut pemenuhan tiga aspek tanggung jawab negara dalam Hak Asasi Manusia menjadi syarat terwujudnya astacita atau delapan misi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

“Dalam konteks menghormati, negara harus bisa menahan diri tidak mengintervensi hak asasi warga negara dengan pembatasan atau pemberangusan hak,” kata Amin Multazam melansir Antara, Minggu (27/10).

Amin mengatakan negara harus menghormati hak warga negara dalam berkumpul atau berserikat, berbicara dan berpendapat, tanpa merasa takut dan terancam.

Menurutnya, selama instrumen negara belum bisa menjamin dan menghormati hak tersebut, artinya negara gagal memahami aspek penghormatan sebagai tanggung jawab dalam HAM.

Melindungi Kelompok Rentan

Aspek kedua, kata Amin, yang harus negara jamin adalah melindungi hak asasi warga negara.

Dia mengatakan negara harus memastikan tidak ada pihak yang boleh merenggut hak dari pemegang hak atau warga negara.

Oleh sebab itu, negara harus memberikan perhatian kepada kelompok-kelompok rentan.

Editor : Muchlis

Sumber Berita : Antara

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”
Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat
Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa
Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung
Prabowo: Kalau Mau Belajar Hadapi Kegagalan, Belajarlah dari Saya
Pesan Prabowo untuk Mahasiswa: Jatuh Itu Wajar, Pejuang Harus Bangkit Lagi
Prabowo Singgung ChatGPT dan AI di Wisuda UKRI: “Enak Sekali Kalian, Zaman Saya Dulu Enggak Ada!”
Kejagung Sita Rumah Mewah Riza Chalid di Kebayoran Baru, Terseret Kasus Korupsi Minyak

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:01

BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”

Rabu, 22 Oktober 2025 - 00:39

Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 00:05

Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:10

Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:05

Prabowo: Kalau Mau Belajar Hadapi Kegagalan, Belajarlah dari Saya

Berita Terbaru