Banjir Bandang Landa 3 Desa di Tapanuli Selatan, 2 Meninggal, 35 Orang Luka-luka

Minggu, 24 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mulai melakukan pembersihan material akibat banjir bandang yang melanda tiga desa. Foto: Antara/HO-BPBD Tapsel

BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mulai melakukan pembersihan material akibat banjir bandang yang melanda tiga desa. Foto: Antara/HO-BPBD Tapsel

TOPIKSERU.COM, TAPSEL – Banjir bandang melanda wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) pada Jumat (22/11). Akibatnya, tiga desa yang berada di Kecamatan Sayur Matinggi dan Batang Angkola.

Pelaksana tugas kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Selatan Mashuri mengatakan banjir bandang melanda tiga desa masing-masing Desa Sipange Siunjam, Desa Huta Padang dan Desa Hurase.

Mashuri menyebut untuk penanganan darurat pihaknya bersama pemangku kebijakan di wilayah tersebut mendirikan dua tenda pengungsian bagi warga yang terdampak.

“Kami dibantu pihak terkait mendirikan dua tenda pengungsian untuk membantu warga yang terdampak yang berlokasi Desa Sipange Siunjam dan Desa Sorimadingin,” kata Mashuri saat dihubungi di Medan, Minggu (24/11).

Dia menjelaskan kedua tenda pengungsian itu berkapasitas 50 hingga 60 jiwa dengan perlengkapan sesuai kebutuhan warga.

BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) saat ini sedang proses pendataan warga yang terdampak banjir bandang.

“Sebagian warga mengungsi ke pemukiman yang tidak terdampak. Kami masih mendata jumlah pengungsi tersebut,” ujar Mashuri.

Penulis : Muchlis

Sumber Berita : Antara

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat
Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka
Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!
Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!
Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf
“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan
Nonblok Ekosistem Ubah Limbah Plastik Jadi Karya Seni: Gerakan “Operasi Asoy” Anak Muda Riau Melawan Sampah
Lurah Perintis dan Warga yang Dorong ke Parit Akhirnya Damai, Wali Kota Medan Angkat Bicara

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:04

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:14

Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:06

Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:16

Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:32

Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf

Berita Terbaru