Scroll untuk baca artikel
Hukum & Kriminal

Warga Tewas Setelah Dianiaya Oknum Polisi Polrestabes Medan

×

Warga Tewas Setelah Dianiaya Oknum Polisi Polrestabes Medan

Sebarkan artikel ini
Tapanuli Tengah
Ilustrasi - Seorang warga di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumut, tewas dengan kondisi tragis usai dianiaya massa lantaran isu santet. Grafis: Topikseru.com

TOPIKSERU.COM – Seorang warga bernama Budianto Sitepu (42), meregang nyawa setelah ditangkap dan dibawa oleh oknum perwira polisi ke Polrestabes Medan.

Korban mengembuskan napas terakhir setelah diduga mendapat penganiayaan.

Menurut salah satu rekan korban yang juga sempat diamankan polisi, Dedi Sugiarto, peristiwa bermula saat dia bersama Budianto dan beberapa rekannya sedang duduk di warung tuak di Jalan Horas, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, pada Selasa malam, 24 Desember 2024.

Dedi Sugiarto mengatakan warung tuak tempat mereka nongkrong ini berada di depan rumah mertua oknum perwira polisi Ipda Imanuel Dachi, yang menjabat Panitia Resmob Satreskrim Polrestabes Medan.

Baca Juga  Kreator Konten Aleh Terlibat Keributan di RSUD Pirngadi Medan Hingga Berseteru dengan Keluarga Pasien

Dedi menduga saat itu mertua Ipda Imanuel Dachi merasa terganggu dan melaporkan kepada menantunya itu.

Dia menjelaskan saat sedang nongkrong Ipda Imanuel bersama anak buahnya sekitar 5 orang mendatangi mereka dan menegur korban dan teman-temannya.

Oknum polisi itu kemudian langsung melakukan penganiayaan secara membabi-buta terhadap korban.

“Gara-gara musik. Pas datang, dibilangnya sama kami berhenti dulu, enggak ada minta tolong. Ini kan malam Natal kata Budi (almarhum). Rupanya cekcok orang ini (korban dan Ipda Imanuel)” kata Dedi kepada wartawan, Jumat (27/12).

Dedi dan teman-temannya sempat dimasukkan ke dalam mobil dan dibawa ke Polrestabes Medan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *