TOPIKSERU.COM, TAPTENG – Polres Tapanuli Tengah (Tapteng) mulai menyelidiki peristiwa kebakaran rumah Ketua KPU Tapanuli Tengah (Tapteng) Wahid Pasaribu. Dalam peristiwa ini dua unit rumah rata dengan tanah.
Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Tengah AKBP Basa Emdem Banjarnahor mengatakan hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran.
“Unit Inafis Sat Reskrim Polres Tapteng sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti serta melakukan pemeriksaan saksi-saksi,” kata AKBP Basa, Jumat (10/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia mengatakan untuk menangani kasus kebakaran ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumut.
AKBP Basa Emdem mengimbau masyarakat menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif, menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut.
“Jaga kondusifitas serta jangan menyebarkan berita yang belum dipastikan kebenarannya,” ujar Kapolres Tapteng.
Kronologis kejadian kebakaran
Kebakaran di Poriaha, Desa Tapian Nauli, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah, terjadi pada Kamis (9/1) sekira pukul 21.10 WIB.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh warga R Marbun (23) dan J Sitanggang (21) yang rumahnya berhadapan langsung dengan rumah Ketua KPU Tapteng Wahid Pasaribu.
“Kedua saksi lagi aksi bermain game, tiba-tiba api sudah berkobar di rumah Wahid Pasaribu,” kata Kapolres.
Kedua orang tersebut lalu berteriak meminta bantuan warga lain.
Api berhasil jinak setelah petugas pemadam kebakaran bersama warga berupaya memadamkan api. Damkar mengerjakan tujuh unit mobil pemadam ke lokasi.
Akibat peristiwa tersebut, dua rumah masing-masing milik Ketua KPU Tapteng Wahid Pasaribu dan Anton Simatupang (37) ludes terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp 300 Juta.
Penulis : Jasman Julius
Editor : Muchlis