Harga Bitcoin Hari Ini Merosot Usai Mencatat Rekor Tertinggi Baru di Level US$ 111.900

Minggu, 1 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Topikseru.com – Pada perdagangan Minggu 1 Juni 2025 Harga Bitcoin hari Ini merosot usai mencatat rekor tertinggi baru di level US$ 111.900 beberapa waktu lalu.

Tercatat, harga bitcoin hari ini pada perdagangan Jumat (30/5/2025), berada di kisaran level US$ 105.000.

Harga bitcoin hari ini terkoreksi, hal ini terjadi di tengah meningkatnya tekanan jual yang dipicu oleh aksi ambil untung dan kekhawatiran pasar terhadap data ekonomi makro global, khususnya inflasi Amerika Serikat dan ketidakpastian kebijakan suku bunga The Fed.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kapitalisasi pasar kripto global juga mengalami tekanan, tercatat turun lebih dari 1,7% dalam 24 jam terakhir.

Kapitalisasi pasar aset kripto global saat ini tercatat sebesar US$ 3,32 triliun, mengalami penurunan sebesar 1,97% dalam 24 jam terakhir, dengan volume perdagangan harian mencapai US$ 145,13 miliar.

Menanggapi hal ini, Vice President Indodax, Antony Kusuma menyatakan, fluktuasi seperti ini merupakan bagian alami dari dinamika pasar kripto yang sangat reaktif terhadap sentimen global.

Baca Juga  Harga Kripto di Perdagangan Kamis (7/8/2025): Bitcoin Naik 0,82 Persen dan Ethereum (ETH) Masih Menguat 1,95 Persen

“Ketika harga menyentuh titik tertinggi historis, wajar bila terjadi aksi ambil untung. Namun penting untuk dipahami bahwa koreksi jangka pendek tidak selalu mencerminkan pelemahan fundamental Bitcoin,” papar Antony.

Antony menjelaskan, dalam siklus pasar kripto, pergerakan tajam baik naik maupun turun sering kali membuka peluang strategis bagi investor yang disiplin dan memiliki perspektif jangka panjang.

“Para investor untuk memanfaatkan momentum ini sebagai waktu evaluasi ulang portofolio, apakah sudah sesuai dengan profil risiko, dan apakah strategi yang dijalankan sudah mempertimbangkan aspek manajemen risiko. Di tengah kondisi seperti ini, pendekatan rasional, bukan emosional, adalah kunci,” tambahnya.

Level harga antara US$ 100.000 hingga US$ 104.000 saat ini menjadi area yang banyak dipantau oleh investor, karena dianggap sebagai zona akumulasi potensial.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi
Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini
IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini
KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!
Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini
IHSG Diprediksi Menguat, Pasar Optimistis BI Pangkas Suku Bunga dan The Fed Longgar
Harga Emas Antam Ambles Rp177.000 Dibanderol Rp2.310.000 Per Gram di Perdagangan Rabu (22/10/2025)
Harga Bitcoin (BTC) Terjatuh 1,78% Bertengger di Level US$108.449 Atau Setara Rp1,8 Miliar Per Koin

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:04

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:16

Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:05

IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:34

KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:48

Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini

Berita Terbaru