Topikseru.com – Berdasarkan perdagangan Jumat 6 Juni 2025 kemarin harga Bitcoin amblas ke level US$101.579.
BACA: Harga Bitcoin di Kisaran US$105.210 Dalam 24 Jam Terakhir Turun 0,26%
Ternyata, angka itu mencerminkan pelemahan 3,5% dalam 24 jam dan 4,5% dalam sepekan, seiring hampir US$1 miliar posisi kripto dengan leverage terlikuidasi di berbagai exchange papan atas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun crash ini terjadi bertepatan dengan memanasnya konflik politik antara Elon Musk dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Sebuah dinamika yang tak lazim namun nyata—faktor ini menakuti pasar dan memicu pelarian investor.
Nyaris US$1 Miliar Tersapu Likuidasi kala Pasar Bereaksi Terhadap Volatilitas Politik
Menurut data likuidasi, total posisi yang terlikuidasi dalam 24 jam terakhir mencapai US$964,84 juta. Dari jumlah itu, US$877,17 juta di antaranya ialah posisi long.
Bitcoin menyumbang US$243,29 juta dari total tersebut, disusul Ethereum sebesar US$206,96 juta.
Lebih dari 225.000 trader mengalami likuidasi dalam periode yang sama.
Pembubaran leverage secara mendadak ini menyoroti meningkatnya kegelisahan di antara pelaku pasar.
Banyak dari mereka bereaksi terhadap risiko makro yang meluas serta efek berantai yang tak terduga dari dinamika politik domestik Amerika Serikat terhadap pasar aset digital.
Pertikaian Trump-Musk Picu Volatilitas
Crash harga Bitcoin sejalan dengan keretakan publik antara Elon Musk dan Presiden Trump, yang memuncak pekan ini setelah Musk secara terbuka mengkritik “One Big Beautiful Bill Act” bernilai US$1,6 triliun milik Trump.
Musk juga menuding rancangan undang-undang itu membengkakkan defisit nasional dan memangkas subsidi kendaraan listrik yang berdampak langsung pada Tesla.
Halaman : 1 2 Selanjutnya