Hati-hati! Bitcoin Terancam Terdampar ke Posisi Di Bawah US$100.000 Dipicu Pertikaian Trump-Musk Picu Volatilitas

Sabtu, 7 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para trader kini belajar bahwa volatilitas Bitcoin tak semata dipicu oleh metrik on-chain atau indikator ekonomi makro. Pertikaian antar-miliarder dan ancaman legislasi pun bisa menguncang pasar.

Para trader kini belajar bahwa volatilitas Bitcoin tak semata dipicu oleh metrik on-chain atau indikator ekonomi makro. Pertikaian antar-miliarder dan ancaman legislasi pun bisa menguncang pasar.

Topikseru.com – Berdasarkan perdagangan Jumat 6 Juni 2025 kemarin harga Bitcoin amblas ke level US$101.579.

BACA: Harga Bitcoin di Kisaran US$105.210 Dalam 24 Jam Terakhir Turun 0,26%

Ternyata, angka itu mencerminkan pelemahan 3,5% dalam 24 jam dan 4,5% dalam sepekan, seiring hampir US$1 miliar posisi kripto dengan leverage terlikuidasi di berbagai exchange papan atas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun crash ini terjadi bertepatan dengan memanasnya konflik politik antara Elon Musk dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Sebuah dinamika yang tak lazim namun nyata—faktor ini menakuti pasar dan memicu pelarian investor.

Nyaris US$1 Miliar Tersapu Likuidasi kala Pasar Bereaksi Terhadap Volatilitas Politik

Menurut data likuidasi, total posisi yang terlikuidasi dalam 24 jam terakhir mencapai US$964,84 juta. Dari jumlah itu, US$877,17 juta di antaranya ialah posisi long.

Baca Juga  Harga Bitcoin (BTC) Melonjak 1% Bertengger di Level US$122.488 atau Setara Rp2,03 Miliar Per Koin

Bitcoin menyumbang US$243,29 juta dari total tersebut, disusul Ethereum sebesar US$206,96 juta.

Lebih dari 225.000 trader mengalami likuidasi dalam periode yang sama.

Pembubaran leverage secara mendadak ini menyoroti meningkatnya kegelisahan di antara pelaku pasar.

Banyak dari mereka bereaksi terhadap risiko makro yang meluas serta efek berantai yang tak terduga dari dinamika politik domestik Amerika Serikat terhadap pasar aset digital.

Pertikaian Trump-Musk Picu Volatilitas

Crash harga Bitcoin sejalan dengan keretakan publik antara Elon Musk dan Presiden Trump, yang memuncak pekan ini setelah Musk secara terbuka mengkritik “One Big Beautiful Bill Act” bernilai US$1,6 triliun milik Trump.

Musk juga menuding rancangan undang-undang itu membengkakkan defisit nasional dan memangkas subsidi kendaraan listrik yang berdampak langsung pada Tesla.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi
Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini
IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini
KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!
Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini
IHSG Diprediksi Menguat, Pasar Optimistis BI Pangkas Suku Bunga dan The Fed Longgar
Harga Emas Antam Ambles Rp177.000 Dibanderol Rp2.310.000 Per Gram di Perdagangan Rabu (22/10/2025)
Harga Bitcoin (BTC) Terjatuh 1,78% Bertengger di Level US$108.449 Atau Setara Rp1,8 Miliar Per Koin
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:04

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:16

Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:05

IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:34

KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:48

Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini

Berita Terbaru