Topikseru.com – Pada perdagangan Senin 9 Juni 2025 harga emas spot turun 0,7% menjadi US$3.351,69 per ons pada pukul 14.13 waktu setempat.
Setelah sebelumnya sempat naik 0,6%. Harga emas berjangka AS ditutup melemah 0,7% di posisi US$ 3.375,10.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Harga emas, yang selama ini menjadi aset safe haven, berbalik arah dan melemah pada Kamis setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping sepakat untuk melanjutkan pembicaraan guna menyelesaikan sengketa perdagangan.
Sementara itu, harga perak menembus rekor di level US$ 35 dan mencapai titik tertinggi dalam 13 tahun.
Trump melalui media sosial menyatakan bahwa pembicaraan yang berfokus pada isu perdagangan tersebut menghasilkan kesimpulan yang sangat positif.
Ringkasan resmi dari pemerintah China menyebutkan bahwa Xi meminta Trump untuk mencabut langkah-langkah perdagangan serta memperingatkannya agar tidak mengancam Taiwan.
“Trump akan memberikan pandangan positif terhadap panggilan telepon dengan Presiden Xi, sehingga mengurangi risiko perseteruan antara China dan AS. Hal ini menjadi salah satu faktor yang sebelumnya mendorong permintaan logam mulia,” kata Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities.
Sepanjang tahun ini, emas telah menguat sekitar 28% karena statusnya sebagai aset pelindung nilai di tengah ketidakpastian politik dan ekonomi.
Menurut Metals Focus, bank sentral di berbagai negara diperkirakan akan membeli 1.000 metrik ton emas pada tahun 2025.
Halaman : 1 2 Selanjutnya