Melanjutkan tren pembelian besar-besaran selama empat tahun berturut-turut sebagai bagian dari diversifikasi cadangan dari aset berbasis dolar.
Di sisi lain, data menunjukkan klaim pengangguran mingguan di AS meningkat untuk pekan kedua berturut-turut. Pasar kini menantikan laporan penggajian nonpertanian yang akan dirilis pada hari Jumat.
Pada hari Rabu, Trump kembali mendesak Ketua Federal Reserve Jerome Powell untuk menurunkan suku bunga.
“Saya pikir pelemahan pasar tenaga kerja AS akan meningkatkan ekspektasi terhadap sikap dovish dari The Fed, yang pada akhirnya berdampak positif bagi emas,” ujar Ricardo Evangelista, analis senior di perusahaan pialang ActivTrades.
Dalam kondisi suku bunga rendah, emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil cenderung lebih menarik.
Sementara itu, harga perak spot melonjak 1,9% menjadi US$ 35,61, setelah sebelumnya menyentuh level tertinggi sejak Februari 2012.
Rasio harga emas terhadap perak kini berada di angka 94, turun dari 105 pada April lalu.
“Volatilitas ekstrem mungkin akan kembali terjadi karena pergerakan harga perak sangat tajam ke kedua arah,” ujar Tai Wong, pedagang logam independen.
Adapun harga platinum naik 4,8% menjadi US$ 1.136,45, level tertinggi sejak Maret 2022. Harga paladium juga naik 0,3% menjadi US$ 1.003,56.












