Topikseru.com – Pada perdagangan Senin (15/7/2025) harga emas sedikit melemah setelah sempat menyentuh level tertinggi dalam tiga pekan.
Fokus pelaku pasar kini tertuju pada perkembangan negosiasi dagang dan data ekonomi Amerika Serikat (AS).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, harga perak justru melonjak ke level tertinggi sejak September 2011.
Berdasarkan data yang dilansir dari Reuters, harga emas spot turun tipis 0,1% ke posisi US$ 3.350,97 per ons troi pada pukul 13.44 waktu setempat (17.44 GMT), setelah sempat menyentuh level tertinggi sejak 23 Juni 2025 di awal sesi.
Kontrak berjangka emas AS juga ditutup melemah 0,1% di level US$ 3.359,10 per ons troi.
Penguatan dolar AS ke posisi tertinggi dalam hampir tiga pekan turut menekan harga emas.
Dolar yang lebih kuat membuat emas yang dihargai dalam mata uang dolar menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
“Setelah kenaikan harga yang cukup tajam, pasar terlihat mengalami aksi ambil untung. Namun secara keseluruhan, permintaan terhadap emas tetap solid,” ujar Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas di TD Securities.
Negosiasi dagang juga menjadi perhatian utama pasar. Uni Eropa dan Korea Selatan menyatakan tengah mengupayakan kesepakatan dagang dengan Presiden AS Donald Trump.
Halaman : 1 2 Selanjutnya