Topikseru.com – Layanan angkutan barang PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat lonjakan signifikan sepanjang Juli 2025.
Dalam sebulan, total 55.828 ton barang berhasil diangkut, naik 21 persen dibandingkan capaian Juni 2025 yang berada di angka 46.054 ton.
Manager Humas KAI Divre I Sumut M. As’ad Habibuddin, mengatakan lonjakan ini tak lepas dari meningkatnya permintaan moda transportasi berbasis rel, khususnya untuk pengiriman bahan bakar minyak (BBM) pada masa libur sekolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Konsumsi BBM yang meningkat langsung memicu tingginya suplai BBM menggunakan kereta api,” ujar As’ad, Jumat.
BBM Mendominasi Muatan
Dari total angkutan Juli, BBM menyumbang porsi terbesar dengan 27.962 ton. Disusul peti kemas 17.797 ton, crude palm oil (CPO) atau minyak sawit mentah 9.446 ton, barang hantaran paket (BHP) 366 ton, dan lateks 256 ton.
As’ad menjelaskan, kereta api punya keunggulan yang sulit disaingi moda darat lainnya. Satu gerbong mampu mengangkut hingga 42 ton atau setara dua truk kontainer.
Dengan formasi 20 gerbong peti kemas, satu rangkaian bisa menggantikan 40 truk sekaligus.
Halaman : 1 2 Selanjutnya