EIA memperkirakan produksi minyak mentah AS akan mencapai rekor 13,41 juta barel per hari pada 2025 berkat peningkatan produktivitas sumur.
Namun, harga minyak yang lebih rendah diperkirakan akan memicu penurunan produksi pada 2026.
Sementara itu, laporan bulanan OPEC memperkirakan permintaan minyak global akan naik 1,38 juta barel per hari pada 2026, naik 100.000 barel per hari dari proyeksi sebelumnya. Proyeksi 2025 tidak berubah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari sisi geopolitik, Gedung Putih menurunkan ekspektasi tercapainya kesepakatan gencatan senjata Rusia-Ukraina dalam waktu dekat. Hal ini dapat membuat investor mengoreksi perkiraan mengenai berakhirnya perang dan pelonggaran sanksi terhadap pasokan minyak Rusia, yang sebelumnya menjadi salah satu faktor penopang harga.
Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin dijadwalkan bertemu di Alaska pada Jumat (15/8) untuk membahas upaya mengakhiri perang.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya