Harga Bitcoin Naik Tipis 0,12% Berada di Level U$D111,535 atau Setara dengan Rp1.825.335.658 Per Gram

Jumat, 29 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

harga Bitcoin tercatat berada di level U$D111,535 atau setara dengan Rp1.825.335.658 mengalami kenaikan tipis 0,12% dalam 24 jam terakhir.

harga Bitcoin tercatat berada di level U$D111,535 atau setara dengan Rp1.825.335.658 mengalami kenaikan tipis 0,12% dalam 24 jam terakhir.

Topikseru.com – Pada perdagangan 29 Agustus 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level U$D111,535 atau setara dengan Rp1.825.335.658 mengalami kenaikan tipis 0,12% dalam 24 jam terakhir.

Berdasarkan data sepanjang periode ini, harga bitcoin BTC menyentuh level terendahnya di Rp1.817.918.112 dan harga tertingginya di Rp1.853.036.754.

Saat penulisan, kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar Rp36.445 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang naik 0,63% menjadi Rp594,68 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Arus Masuk ETF Spot Bitcoin Menunjukkan Tren Positif

Mengutip laporan AMB Crypto (28/8), sentimen pasar tampak netral hingga cenderung bullish. Indeks Fear and Greed berada di angka 46, yang menandakan kondisi netral.

Pada akhir pekan lalu, BTC sempat mengalami penurunan dari $117K ke $109K dan hingga kini belum sepenuhnya pulih.

Baca Juga  Harga Kripto di Perdagangan Jumat (8/8/2025): Bitcoin Naik 2,09 Persen dan Ethereum (ETH) Naik 5,76 Persen

Arus masuk ETF spot telah menunjukkan tren positif sejak tanggal 25 Agustus, yang merupakan tanda yang lebih menggembirakan. Namun, seorang analis mencatat bahwa aliran dari pasar derivatif juga diperlukan untuk mendorong pasar masuk ke fase bullish.

Fase Bullish Bitcoin Masih Berlangsung; Pemegang Tak Perlu Panik
Dalam sebuah unggahan di CryptoQuant, analis Darkfost menyoroti bahwa persentase pasokan Bitcoin yang berada dalam posisi untung telah mencapai 90%. Angka ini dianggap sebagai ambang penting yang kerap menyertai pasar bullish.

Sang analis menegaskan bahwa tingginya pasokan dalam kondisi untung bukanlah sinyal negatif.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KAI Sumut Catat Lonjakan Penumpang Kereta Api saat Libur Maulid Nabi, 29 Ribu Tiket Terjual
Harga Sembako di Medan 6 September 2025: Cabai Merah Naik, Ikan Laut Terus Meroket
Belanja Murah Promo Akhir Pekan di JSM Alfamart 6-7 September 2025: Harga Spesial untuk Deterjen Rinso dan So Klin
Analis MNC Sekuritas: Penguatan IHSG Sepanjang Pekan Ini Cukup Dipengaruhi Oleh Situasi Politik dalam Negeri
Jadwal Kereta Api Sumut: Medan–Rantau Prapat 3 Kali Sehari
Harga Emas Perhiasan di Medan Naik, Cincin dan Kalung Tembus Rp 1,9 Juta per Gram
Jadwal Lengkap Kereta Api Medan-Tanjung Balai 2025
Long Weekend Maulid Nabi, Penumpang Kereta di Sumut Tembus 8 Ribu pada Hari Pertama

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 13:14

KAI Sumut Catat Lonjakan Penumpang Kereta Api saat Libur Maulid Nabi, 29 Ribu Tiket Terjual

Sabtu, 6 September 2025 - 12:50

Harga Sembako di Medan 6 September 2025: Cabai Merah Naik, Ikan Laut Terus Meroket

Sabtu, 6 September 2025 - 06:12

Analis MNC Sekuritas: Penguatan IHSG Sepanjang Pekan Ini Cukup Dipengaruhi Oleh Situasi Politik dalam Negeri

Sabtu, 6 September 2025 - 06:01

Jadwal Kereta Api Sumut: Medan–Rantau Prapat 3 Kali Sehari

Jumat, 5 September 2025 - 18:38

Harga Emas Perhiasan di Medan Naik, Cincin dan Kalung Tembus Rp 1,9 Juta per Gram

Berita Terbaru