Aksi jual di pasar saham terjadi sehari setelah bentrokan di depan gedung parlemen menelan korban jiwa, ketika seorang pengendara motor tewas akibat tertabrak kendaraan polisi.
Demo tersebut dipicu isu sensitif, termasuk kenaikan tunjangan anggota DPR dan alokasi anggaran pendidikan.
Meski tertekan, secara bulanan IHSG masih mencatatkan kenaikan 3,8% setelah sempat menorehkan rekor tertinggi pada Kamis (28/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di kawasan, mayoritas bursa Asia bergerak melemah. Indeks saham Thailand terkoreksi 0,2% menjelang putusan Mahkamah Konstitusi terkait posisi Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra.
Saham Korea Selatan dan Filipina turun masing-masing 0,4% dan 0,6%. Sementara itu, Singapura dan Taiwan justru menguat 0,4%.
Di pasar valas, selain rupiah, mata uang regional lain juga melemah.
Peso Filipina dan won Korea Selatan turun 0,4%, ringgit Malaysia turun 0,2%, sedangkan dolar Singapura dan dolar Taiwan relatif datar. Rupee India bahkan mencatat rekor terendah baru.
Sementara itu, indeks dolar AS naik 0,2% pada Jumat, meski secara mingguan turun 2% akibat meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed.
Halaman : 1 2