Topikseru.com – Pada awal perdagangan Kamis (11/9/2025) rupiah spot tampil perkasa setelah menguat rupiah spot dibuka di level Rp 16.455 per dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot.
Ini membuat rupiah spot menguat 0,09% dibanding penutupan hari sebelumnya yang berada di Rp 16.470 per dolar AS.
Pergerakan mata uang di Asia bervariasi dengan kecenderungan melemah. Di mana, baht Thailand menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah anjlok 0,04%.
Selanjutnya ada dolar Hongkong yang terkoreksi 0,008% dan ringgit Malaysia yang tertekan 0,005%. Disusul, yuan China turun 0,001%.
Berikutnya, won Korea dan dolar Singapura bergerak tipis terhadap the greenback pada perdagangan pagi ini.
Sementara itu, dolar Taiwan menjadi mata uang dengan penguatan terbesar setelah melonjak 0,13%.
Kemudian ada yen Jepang yang menanjak 0,05% dan peso Filipina yang terlihat menguat tipis 0,002%.
Pengamat Mata Uang dan Komoditas: Rupiah Dapat Dipengaruhi Oleh Sentimen Kabar Pemerintah
Nilai rupiah menguat tipis hari ini (10/9/2025), seiring ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve (The Fed) yang makin kuat.












