Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

IHSG Melorot 0,15% Berada di Level 7.996,72 di Perdagangan Jumat (19/9/2025) Pagi Ini

×

IHSG Melorot 0,15% Berada di Level 7.996,72 di Perdagangan Jumat (19/9/2025) Pagi Ini

Sebarkan artikel ini
IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan koreksi saat perdagangan dibuka pagi ini, setelah kemarin ditutup di zona merah.

Head of Research Kiwoom Sekuritas Liza Camelia Suryanata mengatakan, pergerakan IHSG hari ini dipengaruhi keputusan Bank Indonesia (BI), bukan reshuffle-driven.

Lebih lanjut, Liza bilang, reshuffle baru jadi tailwind bila dibarengi disiplin fiskal dan 100-day plan yang jelas. Di mana, reshuffle jilid 2 sejauh ini bersifat netral hingga muncul detail eksekusi.

“IHSG tembus ke atas 8.000 lebih didorong pemangkasan BI Rate ke 4,75% yang menurunkan cost of fund dan memperbaiki risk appetite,” ujar Liza kepada Kontan, Kamis (18/9).

Liza menambahkan, fokus pasar kini pada kredibilitas fiskal 2026, sinkronisasi menteri keuangan baru dengan BI, serta realisasi penyaluran likuiditas (Rp 200 triliun) yang benar-benar masuk ke kredit riil. Pasar membeli policy clarity, bukan sekadar pergantian personel.

Baca Juga  IHSG Berbalik Arah Melemah 28,09 Bersandar di Level 8.363,15

Secara taktis, Liza mengatakan, pelonggaran BI dan potensi easing global tetap supportive. Namun rerating medium-term butuh “3P”.

Yakni policy clarity (roadmap fiskal), proof of transmission (kredit & earnings), dan prudence (jangkar disiplin fiskal).

Liza memproyeksi, sektor pemenang awal dengan kondisi saat ini adalah saham bank besar dan consumer staples. Saham sektor properti & telko selektif tergantung kecepatan transmisi suku bunga dan dinamika capex/kompetisi.

Lalu, di surat berharga negara (SBN), perbaikan bid berpeluang jika kredibilitas fiskal terjaga.

Sementara itu, Satriawan Haryono, Chartist Maybank Sekuritas memproyeksikan, IHSG bisa bergerak ke level di 8.344.