Topikseru.com – Harga sembako di Kota Medan hari ini, Senin (22/9/2025) belum menunjukkan stabilitas. Harga cabai merah, yang sempat meroket kini hanya mengalami penurunan tipis.
Berdasarkan pantauan Topikseru.com di Pasar Simpang Limun, Senin pagi (22/9/2025), harga cabai merah berada di level Rp 76.000 per kilogram, turun Rp 4.000 dibandingkan harga Sabtu (20/9) yang sempat menyentuh harga Rp 80.000 per kilogram.
Meski turun, harga tersebut masih dianggap tinggi oleh pedagang. Kondisi ini membuat sejumlah pedagang memilih mengurangi stok untuk menghindari risiko kerugian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pedagang Kurangi Pasokan Cabai
Marisi Sitohang (54), pedagang cabai di Pasar Simpang Limun, mengaku saat ini hanya berani membawa pasokan 10 hingga 15 kilogram cabai merah per hari.
“Takut sekarang mau banyak bawa stok, sedikit saja, 10 atau 15 kilo, yang penting ada putaran modal,” ujarnya.
Marisi juga mengeluhkan tipisnya keuntungan dari penjualan cabai merah. Dengan modal yang cukup besar, margin keuntungan dinilai tidak sebanding.
“Tipis sekali untung dari cabai merah ini, modalnya besar. Keluar Rp1.500.000, nanti untungnya paling Rp 80.000 sampai Rp 100.000 saja,” tambahnya.
Cabai Rawit Anjlok, Bawang Stabil
Berbeda dengan cabai merah, harga cabai rawit justru mengalami penurunan cukup tajam. Dari harga Rp 30.000 per kilogram pada Sabtu (20/9), kini harga cabai rawit turun ke kisaran Rp 24.000 – Rp 28.000 per kilogram, tergantung kualitas.
Penulis : Agus Sinaga
Editor : Muchlis
Halaman : 1 2 Selanjutnya