“Rupiah sendiri tertekan oleh kebijakan pro growth pemerintah, dengan stimulus-stimulus yang umumnya cenderung akan menekan mata uang,” lanjutnya.
Adapun Lukman memperkirakan, rupiah masih akan condong tertekan pada perdagangan hari ini.
“Namun, BI diperkirakan akan aktif mengintervensi,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meskipun dari domestik tak ada data ekonomi penting untuk sepekan, Lukman mencermati, mulai hari ini alias awal pekan, investor akan mengantisipasi data inflasi PCE (Personal Consumption Expenditures) AS yang akan dirilis hari Jumat.
Halaman : 1 2