Scroll untuk baca artikel
Ekonomi dan BisnisKeuangan

Pasar Kripto Merah Membara Senin Pagi: Analisis Level Krusial dan Alasan di Baliknya

×

Pasar Kripto Merah Membara Senin Pagi: Analisis Level Krusial dan Alasan di Baliknya

Sebarkan artikel ini
ilustrasi Pasar Kripto
ilustrasi Pasar Kripto

topikseru.comPasar kripto merah membara pagi ini Senin (22/9.2025), Sentimen pasar kripto global kembali muram. Setelah akhir pekan yang penuh ketidakpastian, pasar memasuki hari Senin dengan koreksi harga signifikan di hampir seluruh aset digital. Pelemahan ini juga terlihat pada koin-koin utama lainnya: Ethereum (ETH) turun 0,92% menjadi US$ 4.449, Dogecoin (DOGE) anjlok 2,45% menjadi US$ 0,26, dan Solana ambles 1,42% ke US$ 236.

Di tengah pelemahan umum, beberapa altcoin justru berhasil bertahan bahkan menguat tipis. XRP naik 0,03% menjadi US$ 2,97 dan Binance Coin (BNB) terkerek 1,08% menjadi US$ 1.049, menunjukkan adanya pergerakan yang unik di beberapa sektor pasar.

Penurunan ini bukanlah hal yang mengejutkan bagi investor berpengalaman. Berikut adalah beberapa faktor utama yang menjadi pemicu “Senin Merah” di pasar kripto:

1. Aksi Ambil Untung (Profit Taking) Massal

Setelah periode kenaikan harga yang cukup stabil, banyak investor, terutama mereka yang memegang aset dalam jumlah besar, memilih untuk merealisasikan keuntungan mereka. Tekanan jual yang masif ini menyebabkan harga terkoreksi secara tajam. Bagi banyak altcoin, koreksi ini terasa lebih dalam karena volatilitasnya yang lebih tinggi dibandingkan Bitcoin.

Baca Juga  Harga Bitcoin (BTC) Naik 0,39% Hari Ini Senin 16 Juni 2025 Bertahan di $105.000

2. Ketidakpastian Makroekonomi dan Kebijakan Suku Bunga AS

Pasar kripto saat ini sangat berkorelasi dengan kondisi ekonomi global, terutama di Amerika Serikat. Kekhawatiran akan kebijakan moneter dari bank sentral AS (The Fed) masih menjadi bayang-bayang. Jika The Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tinggi atau ada berita ekonomi yang memicu ketidakpastian, aset-aset berisiko seperti kripto akan langsung menerima dampaknya.

Menyoroti Level Kunci Bitcoin: Konsolidasi di Bawah US$ 116 Ribu

Berdasarkan laporan dari CoinTelegraph, perhatian para pelaku pasar saat ini tertuju pada pergerakan Bitcoin yang terjebak di antara level support US$ 114.000 dan resistance US$ 117.200.

Analis kripto Rekt Capital menjelaskan melalui unggahannya, “Retest di US$ 114 ribu sejauh ini berhasil menjadi support, tapi ada resistance kuat di sekitar US$ 117.200. Kita akan segera tahu seberapa kuat level resistance ini.