Kelompok Pendidikan Juga Naik
Selain bahan pangan, sektor pendidikan turut menyumbang kenaikan inflasi.
“Kenaikan biaya akademi atau perguruan tinggi akibat dimulainya awal semester ganjil tahun ajaran 2025–2026 menjadi faktor utama,” jelas Hafsyah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
5 Komoditas Penyumbang Inflasi September 2025
cabai merah |
0,64 % |
emas perhiasan |
0,11 % |
cabai hijau |
0,06 % |
akademi/perguruan tinggi |
0,05 % |
mobil |
0,04 % |
5 Komoditas Dominan Penyumbang Deflasi September 2025
bawang merah |
0,15 % |
ikan dencis |
0,04 % |
kacang panjang |
0,03 % |
beras |
0,03 % |
tomat |
0,03 % |
Cabai merah dan cabai hijau merupakan dua komoditas pangan penyumbang andil inflasi September 2025.
Cabai merah menyumbang andil inflasi sebesar 0,64 % dengan inflasi sebesar 103,06 %. Secara komulatif, cabai merah mengalami inflasi sebesar 177 %.
Dan cabai hijau menyumbang andil inflasi sebesar 0,06 % dengan inflasi sebesar 53,75 %. Secara komulatif, cabai hijau mengalami inflasi sebesar 127,01 %.
Sementara itu, bawang merah dan beras merupakan dua komoditas penyumbang andil deflasi pada September 2025.
Bawang merah menyumbang andil deflasi sebesar 0,15 % dengan deflasi sebesar 15,75 %. Secara komulatif, bawang merah masih mengalami inflasi sebesar 43,47 %.
Beras menyumbang andil deflasi sebesar 0,03 % dengan deflasi sebesar 0,71 %. Secara komulatif, beras mengalami inflasi sebesar 0,28 %
Penulis : Agus Sinaga
Editor : Muchlis
Halaman : 1 2