Harga Emas Bitcoin Naik 0,32% Berada di Level $124,143 atau Setara Dengan Rp2.048.628.629 Per Koin

Senin, 6 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

harga Bitcoin tercatat berada di level $124,143 atau setara dengan Rp2.048.628.629, mengalami kenaikan 0,32% dalam 24 jam terakhir.

harga Bitcoin tercatat berada di level $124,143 atau setara dengan Rp2.048.628.629, mengalami kenaikan 0,32% dalam 24 jam terakhir.

Topikseru.com – Pada perdagangan 6 Oktober 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $124,143 atau setara dengan Rp2.048.628.629, mengalami kenaikan 0,32% dalam 24 jam terakhir.

Sepanjang periode ini, BTC menyentuh level terendahnya di Rp2.019.025.161 dan harga tertingginya di Rp2.064.814.522.

Saat penulisan, kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar Rp41.070 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang naik 87% menjadi Rp1.220 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam catatan yang dibagikan kepada jurnalis keuangan ternama Walter Bloomberg, Kepala Riset Aset Digital Standard Chartered, Geoff Kendrick, menyebutkan bahwa pergerakan harga Bitcoin sangat dipengaruhi oleh kondisi makroekonomi global.

Menurutnya, jika penutupan pemerintahan AS (government shutdown) berlangsung lebih lama, Bitcoin justru bisa mendapatkan keuntungan karena korelasinya dengan Treasury term premiums.

Saat ini, semakin banyak investor yang melihat Bitcoin sebagai instrumen lindung nilai (hedge) di tengah ketidakpastian fiskal dan politik.

Baca Juga  Harga Bitcoin (BTC) Terkoreksi Lagi di Level US$ 115.353 atau Setara Rp1,88 Miliar Per Koin

Saat ini, Bitcoin diperdagangkan di kisaran $124.143, turun sedikit setelah mencapai ATH baru di $125.700 pada hari Minggu (5/10). Standard Chartered memproyeksikan harga Bitcoin akan segera menembus $135.000, sebelum melanjutkan kenaikan hingga mencapai $200.000 (Rp3,32 miliar) pada akhir tahun 2025.

Sementara itu, Citigroup memiliki pandangan yang lebih agresif, memperkirakan harga Bitcoin bisa naik hingga $231.000 dalam 12 bulan ke depan.

Kendrick menambahkan bahwa korelasi kuat antara Bitcoin dan pergerakan Treasury AS menjadi salah satu faktor pendorong utama.

Kenaikan term premium biasanya mencerminkan meningkatnya kekhawatiran investor terhadap kondisi keuangan pemerintah, yang kemudian mendorong minat terhadap aset alternatif seperti Bitcoin.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi
Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini
IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini
KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!
Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini
IHSG Diprediksi Menguat, Pasar Optimistis BI Pangkas Suku Bunga dan The Fed Longgar
Harga Emas Antam Ambles Rp177.000 Dibanderol Rp2.310.000 Per Gram di Perdagangan Rabu (22/10/2025)
Harga Bitcoin (BTC) Terjatuh 1,78% Bertengger di Level US$108.449 Atau Setara Rp1,8 Miliar Per Koin
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:04

Harga Emas Spot Menguat 0,83% ke Level US$ 4.158 Per Ons Troi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:16

Rupiah Spot Melemah 0,22% di Level Rp16.624 Per Dolar AS Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:05

IHSG Semakin Tertekan Melemah 29,288 Poin Terduduk di Level 8.208,796 Siang Ini

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:34

KAI Sumut Ingatkan Warga: Jangan Bakar Sampah di Dekat Rel, Bisa Ganggu Masinis dan Sebabkan Kecelakaan!

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:48

Rupiah Spot Melemah 0,07% Bersandar di Level Rp16.599 Per Dolar AS Pagi Ini

Berita Terbaru