Namun, tidak semua pasar bersikap seoptimis itu. Berdasarkan data dari platform prediksi Kalshi, para trader memperkirakan peluang Bitcoin menembus level $150.000 masih terbatas: hanya 44% kemungkinan sebelum Maret 2026, naik menjadi 49% sebelum April 2026, dan 54% sebelum Mei 2026.
Perbedaan pandangan ini menunjukkan bahwa meski fundamental dan sentimen jangka panjang terhadap Bitcoin semakin kuat, pasar tetap berhati-hati dalam memperkirakan kecepatan kenaikan harga aset kripto terbesar di dunia tersebut.
Dalam wawancara eksklusif bersama Decrypt, Kepala Riset Aset Digital Standard Chartered, Geoff Kendrick, mengungkapkan bahwa arus masuk ke ETF Bitcoin saat ini sedang mengubah dinamika pasar kripto secara signifikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, tren tersebut menjadi landasan bagi Bitcoin untuk mencapai rekor harga tertinggi baru. Kendrick menilai bahwa adopsi institusional melalui produk ETF menciptakan kondisi yang mendukung terjadinya reli besar, meskipun harga masih mengalami fluktuasi jangka pendek.
Hingga kini, total dana yang masuk ke ETF Bitcoin telah mencapai $58 miliar, dengan $23 miliar di antaranya tercatat hanya dalam tahun ini. Dalam satu minggu terakhir saja, ETF Bitcoin spot menarik arus masuk sebesar $2,2 miliar, seiring harga BTC menembus level $120.000.
Kendrick memperkirakan akan ada tambahan arus masuk sekitar $20 miliar ke ETF hingga akhir Desember 2025—jumlah yang, menurutnya, akan cukup untuk mendukung target harga $200.000 per BTC. Di sisi lain, JPMorgan juga menilai Bitcoin masih undervalued, dan memproyeksikan reli menuju $165.000 dalam waktu dekat.
Analisis Standard Chartered menambahkan bahwa pergerakan harga Bitcoin kali ini menyimpang dari pola historis pasca-halving. Pada siklus sebelumnya, harga BTC biasanya melemah sekitar 18 bulan setelah peristiwa halving. Namun setelah halving April 2024, Bitcoin justru menunjukkan ketahanan kuat dan terus mengalami kenaikan hingga Oktober 2025.
Fenomena ini menunjukkan bahwa dukungan dari ETF dan investor institusional telah mengubah perilaku pasar Bitcoin secara fundamental—menggeser narasi dari sekadar aset spekulatif menuju instrumen investasi arus utama yang semakin diakui global.
Disclaimer: Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: Coingape. Standard Chartered Sees Bitcoin Soaring to $200,000 by Year-End on ETF Boom. Diakses pada 6 oktober 2025
Halaman : 1 2