Topikseru.com – Pada perdagangan hari ini Kamis (16/10/2025) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat kembali di pasar spot.
Sementara, Pada perdagangan Rabu (15/10/2025), IHSG ditutup melemah 0,19% atau terpangkas 15,34 poin ke level 8.051,17 pada perdagangan Rabu (15/10/2025).
Dengan total volume perdagangan saham di BEI mencapai 35,66 miliar dengan nilai transaksi Rp 29,14 triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ada 449 saham yang melemah, 232 saham yang menguat dan 122 saham yang stagnan.
Menanggapi hal tersebut, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, IHSG hari ini ditutup terkoreksi di tengah penguatan mayoritas bursa global dan Asia serta nilai tukar rupiah yg menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Menurutnya, pergerakan IHSG dibebani emiten-emiten konglomerasi dan juga perbankan big caps yang mayoritas bergerak terkoreksi. Yang mana, terjadi aksi lanjutan profit taking setelah beberapa waktu bergerak menguat.
“Kemudian, investor juga masih mencermati adanya eskalasi perang dagang AS dan China yang memanas kembali,” katanya.
Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang mengatakan, IHSG ditutup melemah dengan saham sektor teknologi mencatatkan pelemahan terbesar. Sedangkan, saham sektor infrastruktur membukukan kenaikan terbesar.
Koreksi pada saham-saham berkapitalisasi besar yang selama ini menjadi penopang penguatan indeks juga masih berlanjut.
“Saham-saham tersebut mengalami profit taking karena telah menguat signifikan selama beberapa waktu terakhir ini,” ujarnya kepada Kontan, Rabu.
Halaman : 1 2 Selanjutnya