Scroll untuk baca artikel
Ekonomi dan Bisnis

Persaingan Algoritma E-Commerce Kian Sengit, Pedagang Pasar Pringgan Medan Tak Mau Kalah!

×

Persaingan Algoritma E-Commerce Kian Sengit, Pedagang Pasar Pringgan Medan Tak Mau Kalah!

Sebarkan artikel ini
algoritma e-commerce
Ita, owner toko online Ita Sayur saat menunjukkan omzet penjualan lewat layanan e commerce di Pasar Pringgan, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (14/10/2025). Topikseru.com/Agus Sinaga

“Salah satu kunci keberhasilan pedagang adalah kemampuan mengembangkan konten di media lain sebagai sarana promosi produk. Live streaming bisa menjadi senjata ampuh untuk menarik pembeli,” jelas Gunawan.

Pedagang Konvensional Masih Punya Kekuatan

Meski begitu, Gunawan menegaskan pedagang konvensional masih memiliki ruang bertahan. Pasalnya, banyak di antara mereka yang punya pelanggan loyal serta menjual produk khas lokal yang tidak mudah digantikan pedagang online.

“Model bisnis seperti itu tetap bisa bertahan. Tapi saya tetap menyarankan pedagang tradisional harus melek digital agar tidak tergilas,” tegasnya.

Transformasi Wajib untuk Hadapi Dinamika Pasar

Gunawan mengingatkan bahwa pasar saat ini sangat dinamis. Tanpa perubahan strategi ke arah digital, pedagang bisa terkena dampak besar.

“Menjadi sesuatu yang tidak relevan jika pedagang tidak melakukan perubahan strategi bisnis ke arah digital. Pasar bisa berubah secara tiba-tiba dan menimbulkan gejolak,” pungkasnya.