Ia menambahkan, China diperkirakan akan meningkatkan pembelian kedelai dari AS serta menunda penerapan pembatasan ekspor logam tanah jarang (rare earth). Namun, AS akan tetap mempertahankan kontrol ekspor terhadap China.
Di pasar berjangka, Hang Seng Index Hong Kong diperdagangkan di level 26.256, lebih tinggi dibanding penutupan sebelumnya di 26.160,15, menandakan potensi pembukaan yang kuat.
Indeks S&P/ASX 200 Australia juga naik 0,54% pada awal sesi perdagangan.
Dari Wall Street, tiga indeks utama AS ditutup di level tertinggi sepanjang masa pada Jumat (24/10), setelah data inflasi yang melandai memperkuat optimisme investor bahwa Federal Reserve dapat melanjutkan siklus pemangkasan suku bunga.
Dow Jones Industrial Average menguat 472,51 poin atau 1,01% ke level 47.207,12—penutupan pertama kali di atas 47.000. S&P 500 naik 0,79% menjadi 6.791,69, sementara Nasdaq Composite meningkat 1,15% ke posisi 23.204,87.
Investor kini menanti keputusan The Fed terkait pemangkasan suku bunga yang diperkirakan akan diumumkan pekan ini, serta laporan keuangan sejumlah raksasa teknologi (Big Tech earnings) yang akan menjadi sentimen utama pasar.








