Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

IHSG Berseri-seri di Zona Hijau Naik 0,49% Berada di Level 8.312,29 Pagi Ini

×

IHSG Berseri-seri di Zona Hijau Naik 0,49% Berada di Level 8.312,29 Pagi Ini

Sebarkan artikel ini
IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan pekan terakhir Oktober dengan penguatan di zona hijau seiring sentimen positif dari bursa global dan regional.

Topikseru.com – Pada perdagangan Senin (27/10/2025) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan pekan terakhir Oktober dengan penguatan di zona hijau seiring sentimen positif dari bursa global dan regional.

Baca Juga  Analis Pasar: IHSG Diprediksi akan Melanjutkan Reli Didukung Sejumlah Katalis Global dan Domestik

Mengutip data RTI pukul 09.07 WIB, IHSG naik 0,49% atau 40,57 poin ke level 8.312,29. Sebanyak 304 saham menguat, 192 saham melemah, dan 176 saham stagnan.

Total volume perdagangan tercatat 3 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,9 triliun.

Baca Juga  Analis Pasar: IHSG akan Beredar di Level Support 8.271 dan Resistance 8.302

Sembilan indeks sektoral menopang pergerakan IHSG pagi ini. Tiga sektor dengan kenaikan tertinggi yaitu: IDX-Property naik 5,06%, IDX-Health naik 1,17%, dan IDX-Basic naik 1,07%.

Saham-saham top gainers LQ45:

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik 5,93% ke Rp 2.680
PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik 3,01% ke Rp 2.740
PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) naik 2,56% ke Rp 8.025

Baca Juga  IHSG Telah Melaju 4,5% Dalam Sepekan Diwarnai Oleh Sederet Dentimen Domestik dan Global

Saham-saham top losers LQ45:

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) turun 1,45% ke Rp 1.355
PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 1,30% ke Rp 7.575
PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) turun 1,16% ke Rp 342

Bursa Asia Menguat, Nikkei Tembus Rekor Baru

Dari pasar global, Indeks Nikkei 225 Jepang menembus level 50.000 untuk pertama kalinya pada Senin, setelah investor merespons positif kemajuan dalam pembicaraan dagang AS–China serta reli di Wall Street. Nikkei melonjak lebih dari 2%, sementara indeks Topix menguat 1,61%.

Baca Juga  IHSG Melemah Tipis 0,03%, 10 Saham Net Buy Terbesar Asing di Perdagangan Jumat (24/10/2025)

Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi dijadwalkan bertemu dengan Presiden AS Donald Trump pekan ini di Tokyo.

Analis Crédit Agricole CIB menilai pertemuan itu kemungkinan akan menyoroti langkah Jepang untuk memperluas permintaan domestik melalui kebijakan ekonomi bertekanan tinggi.

Strategi tersebut dinilai mampu mengangkat Jepang keluar dari stagnasi deflasi dan membantu menurunkan defisit perdagangan AS sebuah “win-win solution” bagi kedua negara.

Reli Regional Diperkuat oleh Kesepakatan Dagang AS–China

Indeks utama Asia lainnya juga menguat. Kospi Korea Selatan melonjak 2,1%, menembus level 4.000 untuk pertama kalinya. Kosdaq naik 1,45%, Hang Seng Hong Kong menguat 1,15%, dan CSI 300 Tiongkok daratan naik 0,83%. Sementara ASX/S&P 200 Australia naik 0,54%.

Reli tersebut terjadi setelah laporan bahwa negosiator dagang utama AS dan China telah mencapai kerangka kesepakatan terkait beberapa isu utama.

Hal ini membuka jalan bagi Trump dan Presiden Xi Jinping untuk menandatangani perjanjian akhir pekan ini.

Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan kepada CBS News bahwa rencana penerapan tarif 100% terhadap impor China kini “dihapus dari meja”.

Sementara China akan menunda pembatasan ekspor rare earth dan meningkatkan pembelian kedelai AS.

Analis Pasar: IHSG Membentuk Candlestick Chooting Star Mengindikasikan Adanya Potensi Terkoreksi

IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju 4,5%. Pekan depan, IHSG diprediksi akan melanjutkan reli didukung sejumlah katalis global dan domestik.