Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

Rupiah Spot Menguat 0,08% Bertengger di Level Rp16.608 Per Dolar AS Sore Ini

×

Rupiah Spot Menguat 0,08% Bertengger di Level Rp16.608 Per Dolar AS Sore Ini

Sebarkan artikel ini
Rupiah Spot
rupiah spot berhasil mempertahankan penguatan dan ditutup menguat di level Rp 16.608 per dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot.

Topikseru.com – Pada perdagangan Selasa (28/10/2025), rupiah spot berhasil mempertahankan penguatan dan ditutup menguat di level Rp 16.608 per dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot.

Baca Juga  Rupiah Spot Menguat Tipis 0,05% Berada di Level Rp16.621 Per Dolar AS

Ini membuat rupiah spot menguat 0,08% dibanding penutupan hari sebelumnya yang berada di Rp 16.620 per dolar AS.

Hingga pukul 15.00 WIB, pergerakan mata uang di Asia bervariasi dengan kecenderungan menguat. Di mana, yen Jepang menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah melonjak 0,51%.

Baca Juga  Analis Pasar: Rupiah Spot Diperkirakan Masih Berpotensi Tertekan Oleh Sentimen Risk-Off Domestik

Selanjutnya, baht Thailand menanjak 0,44% dan dolar Taiwan yang terkerek 0,33%. Diikuti, ringgit Malaysia terangkat 0,22%.

Berikutnya ada dolar Singapura yang terapresiasi 0,12% dan yuan China yang menguat 0,11% di sore ini.

Sementara itu, rupee India menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah anjlok 0,46%. Diikuti, won Korea Selatan terkoreksi 0,44%.

Kemudian ada peso Filipina yang turun 0,38% dan dolar Hongkong yang melemah tipis 0,001% terhadap the greenback.

Rupiah Spot Dibuka Menguat Tipis Berada di Level Rp16.612 Per Dolar AS

Rupiah Spot
rupiah spot menguat tipis 0,05% dibanding penutupan pada hari sebelumnya yang berada di level Rp 16.621 per dolar AS. Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di Asia.

Pada awal perdagangan hari ini. Selasa (28/10/2025) rupiah spot dibuka menguat tipis berada di level Rp 16.612 per dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot.

Ini membuat rupiah menguat tipis 0,05% dibanding penutupan pada hari sebelumnya yang berada di level Rp 16.621 per dolar AS. Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di Asia.

Yen Jepang menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah melonjak 0,31%. Disusul, dolar Taiwan yang naik 0,26%.

Selanjutnya ada ringgit Malaysia yang terkerek 0,16% dan baht Thailand terangkat 0,14%. Lalu ada dolar Singapura yang terapresiasi 0,08%.

Berikutnya, yuan China menanjak 0,07% dan dolar Hongkong menguat tipis 0,008% di pagi ini.

Sementara itu, peso Filipina menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah anjlok 0,41%.