Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

Rupiah Spot Dibuka Melemah 0,04% Berada di Level Rp16.634 Per Dolar AS

×

Rupiah Spot Dibuka Melemah 0,04% Berada di Level Rp16.634 Per Dolar AS

Sebarkan artikel ini
Rupiah
rupiah di spot melemah 0,02% secara harian ke Rp 16.628 per dolar AS. Sedangkan berdasarkan Jisdor Bank Indonesia (BI), rupiah kemarin tutup di level yang sama di Rp 16.632 per dolar AS

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong, menilai tekanan dolar AS masih akan berlanjut, namun ruang pelemahannya yang lebih besar kemungkinan terjadi tahun depan.

“Saat ini masih tertekan, namun pelemahan lebih lanjut yang lebih besar mungkin akan terjadi tahun depan, ketika The Fed mulai diisi oleh orang-orang dekat Trump,” ujarnya.

Menurutnya, pelemahan dolar tidak otomatis mengangkat rupiah signifikan. Sebab, Bank Indonesia (BI) cenderung menjaga stabilitas ketimbang membiarkan volatilitas dari penguatan maupun pelemahan besar.

Lukman juga memperkirakan BI akan memanfaatkan momentum pelemahan dolar untuk memangkas suku bunga sejalan dengan kebijakan longgar pemerintah.

Untuk ke depan, ia melihat pergerakan rupiah akan dipengaruhi ekspektasi suku bunga The Fed dan BI.

Baca Juga  Rupiah Berbalik Arah Melemah 0,07% Terduduk di Level Rp16.669 per Dolar AS Siang Ini

Yang banyak ditentukan oleh rilis data ekonomi utama seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan tenaga kerja.

Selain itu, tensi geopolitik terutama di kawasan Asia yang melibatkan China, AS, dan sekutu juga menjadi faktor penting.

Sentimen sektor keuangan global pun berpotensi mempengaruhi nilai tukar. Lukman menyoroti volatilitas pasar ekuitas yang meningkat akibat kekhawatiran koreksi teknologi.

“Sentimen di pasar ekuitas juga masih penuh ketidakpastian oleh kekhawatiran pecahnya gelembung AI,” ujarnya.

Dengan berbagai faktor tersebut, ia memperkirakan rupiah pada kuartal I-2026 akan bergerak dalam rentang Rp16.400–Rp16.800 per dolar AS.