Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

IHSG Dibuka Menguat 56,45 Poin Berdiri di Level 8.712,42 Pagi Ini

×

IHSG Dibuka Menguat 56,45 Poin Berdiri di Level 8.712,42 Pagi Ini

Sebarkan artikel ini
IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 56,45 poin atau 0,65% ke 8.712,42 di pasar spot. Ada sebanyak 328 saham naik, 77 saham turun dan 244 saham stagnan.

Topikseru.com – Pada awal perdagangan Rabu (10/12/2025). Pukul 09.00 WIB, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 56,45 poin atau 0,65% ke 8.712,42 di pasar spot.

Ada sebanyak 328 saham naik, 77 saham turun dan 244 saham stagnan.

Sementara, ada 10 indeks sektoral menguat, menopang kenaikan IHSG. Sedangkan satu indeks sektoral lainnya tergelincir ke zona merah.

Sedangkan, indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah sektor infrastruktur yang naik 2,77%, sektor energi naik 1,04% dan sektor teknologi yang naik 0,48%.

Sedangkan indeks sektoral yang melemah adalah sektor kesehatan yang turun 0,35%.

Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 2,43 miliar saham dengan total nilai Rp 1,28 triliun.

Baca Juga  Analis MNC Sekuritas Herditya: IHSG Rawan Terkoreksi dengan Support di Level 7.699 dan Resistance 7.801

Top gainers LQ45 pagi ini adalah:

1. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) (4,41%)
2. PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) (3,78%)
3. PT Indosat Tbk (ISAT) (3,33%)

Top losers LQ45 pagi ini adalah:

1. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) (-1,72%)
2. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) (-1,10%)
3. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) (-0,90%)

Analis Pasar: IHSG Berpotensi Menguat Terbatas Seiring Rilis Data Pekerjaan AS dan Keputusan FOMC

IHSG
Analis pasar memperkirakan IHSG berpeluang menguat meski terbatas pada perdagangan Rabu (10/12/2025). dengan rentang pergerakan di support 8.640 dan resistance 8.682.

Pada perdagangan hari ini (9/12/2025) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,61% ke level 8.657,18 di pasar spot.

Koreksi terjadi setelah indeks sempat menyentuh level tertinggi sepanjang masa atau all time high.