Scroll untuk baca artikel
BursaEkonomi dan Bisnis

Harga Bitcoin Melorot 2,04% Bertengger di level $86,020 atau Setara Dengan Rp1.437.806.422 Per Koin

×

Harga Bitcoin Melorot 2,04% Bertengger di level $86,020 atau Setara Dengan Rp1.437.806.422 Per Koin

Sebarkan artikel ini
Bitcoin
Pada 16 Desember 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $86,020 atau setara dengan Rp1.437.806.422, mengalami penurunan 2,04% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC menyentuh level terendahnya di Rp1.426.572.523 dan harga tertingginya di Rp1.502.910.323

Aliran Spot dan Sinyal Korporat Memberikan Kontras

Data aliran spot menunjukkan gambaran yang lebih berhati-hati. Arus bersih ke bursa (net exchange flows) sebagian besar tetap negatif, dengan outflow yang konsisten melebihi inflow.

Lonjakan inflow jangka pendek tidak bertahan lama, mengindikasikan bahwa aksi beli belum dilakukan dengan keyakinan tinggi.

Artinya, para trader cenderung lebih fokus pada pengelolaan risiko di dekat area resistance, ketimbang melakukan akumulasi besar-besaran.

Selain itu, aktivitas korporat kembali menjadi sorotan setelah Chairman Strategy, Michael Saylor, membagikan pembaruan terkait akumulasi Bitcoin. Pelaku pasar secara luas menganggap sinyal seperti ini sebagai konfirmasi bahwa pembelian telah selesai.

Saat ini, Strategy diketahui memiliki sekitar 660.000 Bitcoin, dengan nilai mendekati $59 miliar dan harga rata-rata pembelian di sekitar $74.700.

Prospek Teknikal Harga Bitcoin

Level-level kunci masih terlihat jelas seiring Bitcoin bergerak dalam pola konsolidasi yang luas menjelang sesi perdagangan berikutnya.

Di sisi atas (resistance), area $90.400–$90.800 menjadi klaster resistensi awal, diikuti oleh $92.700 sebagai batas atas range.

Jika terjadi breakout yang terkonfirmasi di atas $92.700, pergerakan harga berpotensi berlanjut menuju zona suplai di kisaran $94.600–$94.700.

Sementara itu, di sisi bawah (support), area $89.000–$89.300 berfungsi sebagai support keseimbangan jangka pendek.

Jika level ini ditembus, $87.600 menjadi level kritis yang harus dipertahankan. Kegagalan mempertahankan level tersebut dapat membuka potensi pelemahan lebih lanjut ke $85.950 dan $83.880.

Baca Juga  Harga Bitcoin (BTC) Bersandar di Zona Hijau Alami Kenaikan 0,61 Persen Dalam Sepekan

Secara teknikal, struktur harga menunjukkan bahwa Bitcoin sedang mengalami kompresi dalam range, yang bisa menjadi sinyal awal ekspansi volatilitas. Indikator momentum saat ini netral, mencerminkan kurangnya keyakinan baik dari pihak pembeli maupun penjual.

Apakah Harga Bitcoin akan Naik?

Prospek pergerakan harga Bitcoin bergantung pada apakah pembeli mampu mempertahankan level $87.600 dan merebut kembali $92.700. Jika kekuatan beli berlanjut dan harga mampu bertahan di atas resistance tersebut, momentum bullish bisa kembali, mendorong harga ke batas atas range.

Namun, jika level $87.600 gagal dipertahankan, Bitcoin berisiko mengalami penurunan lebih dalam ke zona support yang lebih rendah. Untuk saat ini, Bitcoin berada di titik kritis, dan arah selanjutnya kemungkinan akan ditentukan oleh breakout dari range saat ini.

Disclaimer: Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Redaksi mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: CoinEdition. Bitcoin Price Prediction: BTC Consolidates Near $90,000 as Traders Await Directional Break. Diakses pada 16 Desember 2025