Ekonomi dan Bisnis

Pertamina Pastikan Pasokan BBM dan LPG Aman Jelang Nataru, Stok Ditambah Lebih 6 Persen di Sumut

×

Pertamina Pastikan Pasokan BBM dan LPG Aman Jelang Nataru, Stok Ditambah Lebih 6 Persen di Sumut

Sebarkan artikel ini
pasokan BBM Nataru
Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung bersama Pertamina Patra Niaga Sumbagut cek kesiapan pasokan BBM dan LPG di Sumut saat Nataru. Foto: Dok. Humas Pertamina Patra Niaga Sumbagut

Topikseru.com – PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan kesiapan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) menjelang periode Natal dan Tahun Baru (Nataru). Langkah ini dilakukan untuk menjaga kelancaran mobilitas masyarakat serta menjamin keamanan dan kelancaran distribusi energi selama masa libur akhir tahun.

Sebagai bagian dari pengawasan langsung di lapangan, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut bersama Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung melakukan serangkaian kunjungan ke sejumlah titik penyaluran energi strategis di wilayah Sumatera Utara.

Kunjungan Lapangan Pastikan Distribusi Energi Lancar

Rangkaian kunjungan mulai pada Senin (22/12) dengan peninjauan ke SPBU di wilayah Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, guna memastikan kesiapan layanan BBM bagi masyarakat.

Selanjutnya, pada Selasa (23/12), rombongan melanjutkan peninjauan ke SPPBE di Padang Sidempuan untuk memastikan proses penyaluran LPG berjalan aman dan sesuai ketentuan.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan juga melakukan pengecekan timbangan LPG guna memastikan akurasi berat tabung dan kesesuaian penyaluran kepada konsumen.

Agenda dilanjutkan dengan peninjauan posko bencana di Desa Garoga, Kabupaten Tapanuli Utara, sebagai bagian dari upaya memastikan distribusi energi tetap berjalan di wilayah terdampak bencana.

Masih di hari yang sama, rombongan meninjau sejumlah pangkalan LPG di wilayah Panyabungan, yakni di Kelurahan Mompang Jae, Panyabungan Utara, serta di Jalan Sukamaju, Kelurahan Dalan Lidang.

Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan LPG dan kelancaran distribusi kepada masyarakat menjelang puncak konsumsi Nataru.

Pemerintah Tambah Stok BBM Lebih dari 6 Persen

Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menegaskan bahwa pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap kesiapan pasokan energi selama periode Nataru.

Baca Juga  Perahu Tim Basarnas Medan Terbalik saat Operasi di Sungai Karo, 2 Petugas dalam Pencarian

“Untuk Natal dan Tahun Baru, stok BBM sudah ada penambahan sehingga tidak ada antrean di setiap SPBU. Saat ini kuota BBM sudah lebih dari 6 persen dan akan terus menambah menyesuaikan dengan kebutuhan di lapangan,” ujar Yuliot.

Dia menambahkan, penambahan stok ini bertujuan untuk memastikan seluruh kebutuhan energi masyarakat terpenuhi, terutama guna mendukung mobilisasi dan aktivitas silaturahmi selama libur akhir tahun.

“Kami ingin memastikan kebutuhan masyarakat dalam mobilisasi dan silaturahmi bersama keluarga dapat terlaksana dengan baik,” tambahnya.

Pertamina Intensifkan Pengamanan Infrastruktur Energi

Sejalan dengan itu, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sunardi, menegaskan bahwa seluruh infrastruktur energi di wilayah Sumbagut berada dalam kondisi siap dan dipantau secara intensif.

“Kami mengamankan pasokan BBM dan LPG melalui optimalisasi stok di terminal BBM, penguatan distribusi ke SPBU dan pangkalan LPG, serta pengawasan layanan secara berkala di lapangan,” jelas Sunardi.

Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana

Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat terdampak bencana di Desa Garoga.

Bantuan meliputi bahan pangan, air minum, perlengkapan tidur, pakaian layak pakai, serta dukungan LPG.

Sunardi menegaskan, penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk hadir di tengah masyarakat.

“Selain menjaga pasokan BBM dan LPG tetap aman dan lancar, kami juga berupaya memberikan dukungan sosial kepada masyarakat terdampak bencana. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga dan mendukung pemulihan aktivitas masyarakat,” pungkasnya.