TOPIKSERU.COM, Jakarta – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) berharap pemerintah membantu membangkitkan kembali industri otomotif yang lesu pada kuartal pertama 2024, dengan memberikan insentif.
Hal tersebut diungkapkan Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto menanggapi lesunya pasar otomotif Indonesia pada awal tahun ini.
“Pemerintah perlu mempertimbangkan kembali memberikan insentif berupa penurunan, bahkan penghapusan PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) untuk produk-produk tertentu,” kata Jongkie, Kamis (4/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menilai pemberikan insentif dari pemerintah terbukti efektif dan menjadi kunci untuk memecahkan masalah penurunan penjualan pada industri otomotif.
Jongkie menyontohkan, seperti program relaksasi PPnBM Ditanggung Pemerintah (DTP) kendaraan bermotor pada Maret 2021 lalu.
Langkah ini, lanjutnya, sangat efektif mendongkrak utilisasi industri otomotif nasional yang turun drastis saat Covid-19 melanda.
“Setelah insentif berjalan, penjualan langsung naik dan naiknya tidak tanggung-tanggung. Stimulus ini tujuannya agar pabrik-pabrik ini bisa jalan, termasuk pabrik komponennya,” ujar Jongkie.
“Dan kami sudah buktikan bahwa penerimaan pemerintah juga melonjak naik, saya harap pemerintah bisa memikirkan hal itu,” imbuhnya.
Selain mendorong pemerintah menerapkan kebijakan memberikan insentif, Gaikindo juga berupaya meningkatkan gairah utilisasi industri otomotif nasional.
Dia mengatakan salah satunya dengan menggelar beragam pagelaran otomotif untuk menarik lebih banyak konsumen.
Halaman : 1 2 Selanjutnya