Scroll untuk baca artikel
Ekonomi dan BisnisNews

UMKM Binaan Pertamina Patra Niaga Tembus Pasar Internasional, Ekspor 2,5 Ton Produk ke Malaysia

×

UMKM Binaan Pertamina Patra Niaga Tembus Pasar Internasional, Ekspor 2,5 Ton Produk ke Malaysia

Sebarkan artikel ini
UMKM
Mitra binaan Pertamina Patra Niaga Sumbagut CV Raja Patin Indonesia melakukan ekspor perdana produk UMKM ke Malaysia, Rabu (3/7). Foto: Pertamina Patra Niaga Sumbagut

“Kerupuk kulit ikan Raja Patin ini sudah tersedia di minimarket. Omzet kita sebelum ekspor itu bisa mencapai Rp 3 miliar per tahun,” ucapnya.

Pejabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni yang hadir saat pelepasan ekspor perdana itu mengapresiasi langkah sukses CV Raja Patin Indonesia.

Agus Fatoni berharap ke depan nilai ekspor akan terus meningkat dan produk UMKM lainnya mampu menyusul untuk naik kelas go digital dan go internasional.

“Saya menghargai dan mengapresiasi ekspor produk UMKM ini, kemasannya sangat menarik dan rasanya juga enak. Selamat untuk UMKM Indonesia, khususnya di Sumatera Utara dan selamat kepada Raja Patin untuk ekspor kerupuk kulit ikan patin,” kata Fatoni.

Dorong UMKM Naik Kelas

Sementara itu, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria menyampaikan rasa bangga atas pencapaian salah satu mitranya.

Baca Juga  2 Anggota DPRD Sumut Periode 2024-2029 Tidak Dilantik, Ternyata!

“Kami bangga melihat salah satu mitra binaan kami, Raja Patin berhasil menembus pasar internasional. Ini adalah bukti bahwa UMKM Sumatera Utara memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di pasar global,” kata Satria.

Pertamina berharap pelepasan ekspor perdana produk kerupuk kulit ikan patin ini menjadi semangat dan inspirasi bagi pelaku UMKM lainnya.

Dia mengatakan Pertamina akan terus mendukung dan mendorong UMKM di Sumatera Utara untuk berinovasi dan mengembangkan produk-produknya.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga senantiasa mendukung pencapaian ESG (Environmental, Social, and Governance) dan SDGs (Sustainable Development Goals), khususnya Poin 8 yakni pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.(cr1/topikseru.com)