Temukan Rahasia Sukses HokBen: Dari Karyawan Otomotif Hingga Raja Kuliner Jepang di Indonesia!

Selasa, 24 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Resto Hokben pada tahun 2022 (kiri) dan pada tahun 1985. Simak kisah perjalanan bisnis sang pemilik, Hendra Arifin (hokben.co.id)

Potret Resto Hokben pada tahun 2022 (kiri) dan pada tahun 1985. Simak kisah perjalanan bisnis sang pemilik, Hendra Arifin (hokben.co.id)

Saat itu, Hendra telah bekerja selama lebih dari 13 tahun di perusahaan multinasional.

Namun, kerasnya kehidupan di Jakarta dan pengalaman menghadapi harga makanan Jepang yang relatif mahal membuatnya berpikir ulang. Menurut Hendra, makanan dari Jepang seperti nasi dan lauk sebenarnya cukup sederhana.

Mencari Inspirasi ke Negeri Sakura

Dengan fenomena mahalnya makanan Jepang di Indonesia yang tengah populer saat itu, Hendra memutuskan untuk mencari inspirasi langsung ke Jepang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya di industri otomotif dan mencoba peruntungan baru di bidang kuliner.

Dengan tekad yang bulat, Hendra berangkat ke Jepang dengan modal seadanya. Di sana, dia mempelajari sistem dan konsep dari restoran bernama Hoka-Hoka Bento, di mana ia melihat kebiasaan orang Jepang yang gemar menikmati bento, atau nasi kotak, selama jam makan siang.

Hal ini membuat Hendra semakin yakin untuk membawa konsep ini ke Indonesia.

Di Jepang, Hendra belajar menyajikan berbagai masakan Jepang yang digemari, seperti yakiniku, teriyaki, dan berbagai jenis gorengan seperti ekkado, ebi furai, dan tori baaga. Melihat kesempatan emas ketika restoran di Jepang tersebut mulai sepi, Hendra memutuskan untuk mendirikan HokBen di Indonesia.

HokBen: Inovasi Kuliner Jepang di Indonesia

Pada tahun 1985, Hendra berhasil mendirikan restoran HokBen pertama di Indonesia di bawah naungan PT Eka Bogainti. Saat itu, konsep restoran cepat saji dengan menu ala Jepang masih jarang ditemukan di Indonesia, dan ini menjadi peluang besar bagi Hendra.

Penulis : Ari Tanjung

Editor : Ari Tanjung

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

CEO Canary Capital Steven McClurg: Harga Bitcoin Bisa Sentuh Kisaran US$140.000–150.000 Tahun Ini
Praktisi Pasar Modal & Founder WH-Project: IHSG Cenderung Alami koreksi Meski Ada Sentimen Window Dressing
Ekonom Permata Bank: Rupiah Spot Berpotensi Menguat Didukung oleh Sentimen Adanya Ekspektasi Deflasi AS
Harga Emas Perhiasan 24 Karat di Jakarta Naik Rp1.000 Dibanderol Rp1.692.000 Per Gram
Harga Emas Antam Melonjak Rp18.000 Dibanderol di Level di Rp2.060.000 Per Gram
PlanC Trader: Ada Peluang Lebih dari 50% Harga Bitcoin Bisa Sentuh kisaran US$140.000–150.000
Cara Buka Rekening BCA Online 24 Jam dengan Mudah dan Cepat
Harga Kripto Terduduk di Zona Merah di Perdagangan Selasa (6/8/2024): Bitcoin Turun 6,84 Persen dan Ethereum Turun 9,77 Persen

Berita Terkait

Minggu, 7 September 2025 - 07:41

CEO Canary Capital Steven McClurg: Harga Bitcoin Bisa Sentuh Kisaran US$140.000–150.000 Tahun Ini

Minggu, 7 September 2025 - 07:15

Praktisi Pasar Modal & Founder WH-Project: IHSG Cenderung Alami koreksi Meski Ada Sentimen Window Dressing

Minggu, 7 September 2025 - 00:18

Ekonom Permata Bank: Rupiah Spot Berpotensi Menguat Didukung oleh Sentimen Adanya Ekspektasi Deflasi AS

Sabtu, 6 September 2025 - 18:09

Harga Emas Perhiasan 24 Karat di Jakarta Naik Rp1.000 Dibanderol Rp1.692.000 Per Gram

Sabtu, 6 September 2025 - 17:47

Harga Emas Antam Melonjak Rp18.000 Dibanderol di Level di Rp2.060.000 Per Gram

Berita Terbaru