Topikseru.com – Presiden LaLiga Javier Tebas menilai bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, gagal memenangkan Ballon d’Or 2025 hanya karena faktor usia.
Meski demikian, Tebas optimistis wonderkid Spanyol berusia 18 tahun itu akan meraih penghargaan paling prestisius di sepak bola dunia dalam waktu dekat.
“Kalau saja dia lebih dari 23 tahun, dia akan menang juga, saya yakin. Tetapi karena dia lebih muda, mereka memberinya penghargaan yang lain (Kopa Trophy),” ujar Tebas, dikutip dari ESPN, Rabu (24/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ballon d’Or 2025 Milik Dembele, Yamal Hanya Runner-Up
Dalam edisi Ballon d’Or 2025, Yamal finis di posisi kedua, kalah dari Ousmane Dembele yang membawa Paris Saint-Germain menorehkan treble winner musim lalu (Ligue 1, Coupe de France, dan Liga Champions).
Meski gagal menyabet Ballon d’Or, Lamine Yamal tetap membawa pulang Kopa Trophy 2025, penghargaan untuk pemain terbaik dunia di bawah usia 21 tahun.
Laporta: Liga Champions Jadi Penentu
Presiden Barcelona Joan Laporta menyebut kegagalan Blaugrana di Liga Champions menjadi faktor pembeda yang menguntungkan Dembele dalam perebutan Ballon d’Or.
Halaman : 1 2 Selanjutnya