Pasalnya, pemain PSMS Medan mengaku kesulitan untuk beradaptasi dengan lapangan artifisial di Stadion Kera Sakti.
“Salam hormat saya kepada seluruh pemain, sudah bisa mendapatkan poin. Mudah-mudahan besok menghadapi Sriwijaya kami mendapat progres yang baik,” ujar Nil.
Adaptasi Lapangan Sintetis
Pelatih berpengalaman ini juga mengakui bahwa bermain di lapangan artifisial menjadi tantangan tersendiri bagi anak asuhnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meski PSMS sudah melakukan satu kali latihan di lapangan sintetis di Pancoran, Nil merasa itu belum cukup untuk mempersiapkan tim sepenuhnya.
“Ya kaget (dengan lapangan artifisial), walaupun kita sudah siap satu kali latihan di Pancoran dan di stadion ini. Tapi tidak cukup untuk satu kali latihan di lapangan sintetis,” kata Nil Maizar.
“Anak-anak pada babak pertama tidak tahu harus melakukan apa, jalannya bola lebih kencang, kontrolnya sulit. Alhamdulillah di babak kedua mampu mulai adaptasi,” imbuhnya.
Senada, Jacinto “Juninho Cabral, penyumbang dua gol untuk PSMS mengakui timnya menghadapi kondisi sulit.
Penulis : Muchlis
Editor : Damai Mendrofa
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya