Dengan rekam jejak seperti itu, wajar jika Timnas Indonesia merasa khawatir ketika mengetahui bahwa Al Ali akan memimpin laga mereka melawan China. Indonesia baru saja menjalani pertandingan sulit melawan Bahrain, di mana wasit juga menjadi sorotan karena keputusan-keputusan yang dinilai tidak adil.
Skuad Garuda harus puas dengan hasil imbang 2-2, meskipun mereka sebenarnya berada di posisi unggul hingga menit-menit terakhir.
Luka dari pertandingan tersebut masih membekas, dan kini, Indonesia harus menghadapi ketidakpastian lain dalam pertandingan melawan China. Sosok Omar Al Ali membawa kekhawatiran tersendiri, mengingat bagaimana pengaruh wasit bisa menentukan hasil akhir pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kompetisi sekelas Kualifikasi Piala Dunia, setiap keputusan kecil bisa berdampak besar pada perjalanan sebuah tim.
Wasit memang memiliki peran penting dalam menjaga fair play di setiap pertandingan. Mereka diharapkan dapat memimpin laga dengan netralitas dan ketegasan, tanpa berpihak pada salah satu tim. Namun, dalam beberapa kesempatan, keputusan kontroversial yang diambil di lapangan hijau sering kali memicu perdebatan, terutama jika keputusan tersebut berdampak langsung pada hasil pertandingan.
Omar Al Ali bukan satu-satunya wasit yang menghadapi kritik di sepanjang kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, dengan adanya kekhawatiran yang sudah muncul sebelum laga dimulai, tekanan pada Al Ali semakin besar. Di satu sisi, harapan tetap ada agar Al Ali dapat memimpin laga dengan adil dan bijaksana. Di sisi lain, Indonesia berharap agar laga melawan China berjalan dengan lancar tanpa diwarnai kontroversi wasit yang dapat merugikan salah satu pihak.
Penulis : Ari Tanjung
Editor : Ari Tanjung
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya