Tragedi di Sungai Belumai: Kakek dan Cucu Hanyut Saat Berusaha Menolong, Ditemukan Meninggal Dunia

Selasa, 12 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan (Basarnas) bersama tim SAR gabungan mengevakuasi dua korban yang hanyut di Sungai Belumai tepatnya di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan (Basarnas) bersama tim SAR gabungan mengevakuasi dua korban yang hanyut di Sungai Belumai tepatnya di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Topikseru.com – Suasana Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, berubah haru pada Senin (11/8/2025). Seorang kakek dan cucunya hanyut di Sungai Belumai saat berusaha menolong, berakhir dengan kabar duka.

Baca Juga  Evakuasi Jasad Pemuda Hanyut di Sungai Batang Toru, Ditemukan Setelah Tiga Hari Pencarian

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, Hery Marantika, mengungkapkan bahwa kedua korban, Suparman (70) dan Andra Sanjaya (10), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di lokasi berbeda.

“Setelah memperluas area pencarian, korban Suparman ditemukan sekitar 2,5 kilometer dari titik awal kejadian pada pukul 10.45 WIB. Sedangkan Andra ditemukan 1,5 kilometer dari lokasi awal pada pukul 13.15 WIB,” kata Hery dalam keterangan resmi yang diterima di Medan, Selasa (12/8/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Detik-Detik Kejadian

Berdasarkan keterangan saksi, tragedi ini bermula ketika Andra Sanjaya bersama kakaknya, Syifa (12), mencari bambu di tepi Sungai Belumai. Saat hendak mencuci kaki, Andra tergelincir dan jatuh ke sungai.

Melihat adiknya terseret arus, Syifa dan Suparman yang berada di lokasi spontan berusaha menolong. Namun, derasnya aliran sungai yang sedang meluap justru menyeret Suparman dan Andra.

Baca Juga  Basarnas dan Brimob Polda Sumut Evakuasi Nelayan yang Hanyut di Perairan Nias

Syifa yang panik berteriak meminta bantuan warga. Upaya pencarian pun dilakukan oleh warga sekitar, namun kedua korban sudah hilang terbawa arus.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat
Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka
Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!
Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!
Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf
“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan
Nonblok Ekosistem Ubah Limbah Plastik Jadi Karya Seni: Gerakan “Operasi Asoy” Anak Muda Riau Melawan Sampah
Lurah Perintis dan Warga yang Dorong ke Parit Akhirnya Damai, Wali Kota Medan Angkat Bicara

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:04

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:14

Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:06

Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:16

Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:32

Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf

Berita Terbaru