TOPIKSERU.COM, GUNUNGSITOLI – Seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Gunungsitoli mengakhiri hidup dengan gantung diri di kamar. Korban inisial GPG (17) diketahui meregang nyawa di seutas tali, Selasa (30/4).
Kapolsek Gido Polres Nias AKP Firdaus Panjaitan mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan tubuh, korban telah meninggal dunia.
“Informasi terkait adanya korban tewas di kamar rumah di Dusun II Bakaru, Desa Siwalubanua I, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli, kami terima dari Pj kepala desa,” kata AKP Firdaus, melalui keterangan tertulis, Rabu (1/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menjelaskan setelah mendapat informasi diduga peristiwa gantung diri itu, personel Polsek Gido langsung menuju ke lokasi.
Saat tiba di kediaman korban, petugas menemukan pelajar SMK itu tergantung di seutas tali dengan kondisi tak bernyawa.
“Berdasarkan hasil visum luar oleh dokter Puskesmas Gunungsitoli Idanoi, dokter Demuli Zebua, bahwa tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujar AKP Firdaus.
Mengaku Punya Masalah di Sekolah
AKP Firdaus menjelaskan dari keterangan ibu korban BAL alias Ina Berkat Gea (47), bahwa sebelum mengakhiri hidup, pada Senin (29/4) pelajar SMK ini menyampaikan sedang ada masalah di sekolah.
Namun, saat Ina Berkat Gea menanyakan lebih lanjut kepada GPG, dia enggan menjelaskan lebih rinci perihal masalah tersebut.
Halaman : 1 2 Selanjutnya