Topikseru.com – Kabar baik datang untuk para peternak ayam petelur di Sumatera Utara. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Utara (Sumut) melaporkan bahwa penyaluran Jagung Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sudah mencapai 58 persen dari total alokasi.
“Kami telah menyalurkan sebanyak 816 ton jagung SPHP atau 58 persen dari total 1.418 ton,” ujar Pemimpin Wilayah Bulog Sumut, Budi Cahyanto, di Medan, Sabtu (24/10/2025).
Program SPHP ini ditujukan untuk menjaga harga pakan ternak tetap stabil, sekaligus memastikan produksi telur tidak terganggu oleh gejolak harga jagung yang selama ini jadi momok bagi peternak kecil dan menengah.
Jagung SPHP Disalurkan ke Lima Kabupaten Utama
Menurut Budi, penyaluran jagung SPHP dilakukan untuk peternak telur yang tersebar di Kabupaten Deli Serdang, Langkat, Serdang Bedagai, Simalungun, dan Asahan.
Penyaluran dilakukan bertahap hingga 31 Oktober 2025 dan menyasar 20 peternak ayam telur mandiri.
“Seluruh peternak telah mengambil secara bertahap, tinggal menunggu jadwal pengambilan berikutnya,” jelas Budi.
Harga Rp 5.000 per Kg, Kualitas Premium
Jagung yang disalurkan Bulog merupakan Jagung Pipil Kering (JPK) hasil pengadaan dalam negeri, dengan kadar air 14 persen dan kandungan aflatoksin maksimal 50 ppB.
Harga jualnya pun diklaim terjangkau: Rp 5.000 per kilogram, dalam kemasan 50 kg netto.






