UNHCR Dorong Penyelamatan 151 Imigran Rohingya di Perairan Aceh Selatan

Rabu, 23 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapal yang mengangkut pengungsi etnis Rohingya terombang-ambing di perairan Aceh Selatan, Aceh, Jumat (19/10). Foto: Antara

Kapal yang mengangkut pengungsi etnis Rohingya terombang-ambing di perairan Aceh Selatan, Aceh, Jumat (19/10). Foto: Antara

TOPIKSERU.COM, ACEH – Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa Bangsa UNHCR mendorong agar pihak berwenang di Aceh melakukan langkah penyelamatan kepada imigran etnis Rohingya yang berada di kapal dan terombang ambing di perairan Aceh Selatan.

Ada 151 orang migran Rohingya yang masih berada di atas kapal dengan kondisi kesehatan yang kian menurun.

“Kami meminta pihak berwenang untuk memastikan penyelamatan di laut dan pendaratan yang aman bagi kelompok yang putus asa (Rohingya) ini,” kata Protection Associate UNHCR Indonesia, Faisal Rahman, di Banda Aceh, Selasa (22/10).

Sebelumnya, sebuah kapal motor mengangkut imigran etnis Rohingya terombang-ambing di perairan Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, sejak Jumat (19/10).

Kapal tersebut tidak bisa mendarat karena masih ada penolakan dari masyarakat setempat.

Berdasarkan data, jumlah imigran Rohingya yang berada di atas kapal 151 orang, yang terdiri dari 79 wanita dewasa, 13 laki-laki dewasa, serta 59 orang berusia di bawah 10 tahun.

Beberapa di antara mereka sudah dievakuasi ke daratan karena sakit.

Editor : Muchlis

Sumber Berita : Antara

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat
Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka
Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!
Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!
Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf
“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan
Nonblok Ekosistem Ubah Limbah Plastik Jadi Karya Seni: Gerakan “Operasi Asoy” Anak Muda Riau Melawan Sampah
Lurah Perintis dan Warga yang Dorong ke Parit Akhirnya Damai, Wali Kota Medan Angkat Bicara

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:14

Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:06

Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:16

Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:32

Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf

Minggu, 19 Oktober 2025 - 19:57

“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan

Berita Terbaru