Pagelaran Seni Kebudayaan Nias, Ketua HIMNI: Tak Bermuatan Politis

Kamis, 14 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana saat pemuda-pemudi Nias mengenakan baju adat dan alat perang saat menyambut tamu dalam Pagelaran Seni dan Budaya Nias di Tapanuli Tengah, Kamis (14/11). Foto: Topikseru.com/ Jasman Julius.

Suasana saat pemuda-pemudi Nias mengenakan baju adat dan alat perang saat menyambut tamu dalam Pagelaran Seni dan Budaya Nias di Tapanuli Tengah, Kamis (14/11). Foto: Topikseru.com/ Jasman Julius.

TOPIKSERU.COM, TAPTENG – Himpunan Masyarakat Nias (HIMNI) Tapteng, menyelenggarakan Pagelaran Seni Budaya Nias di Kelurahan Lopian, Kecamatan Badiri, Tapanuli Tengah, Kamis (14/11).

Pagelaran seni Budaya ini, untuk mempererat dan mempersatukan masyarakat Nias di daerah Tapanuli Tengah.

Ketua PAC HIMNI Pandan, Hasan Zai kepada Topikseru.com mengungkapkan acara tersebut murni kegiatan kesenian dan kebudayaan, dan tak bermuatan politik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kecintaan kita pada budaya Nias harus kembali kita bangkitkan, itulah inti dari kegiatan ini,” katanya.

Ia menjelaskan kegiatan tersebut menampilkan sejumlah atraksi seni dan budaya Nias. Misalnya, Tari Moyo, Tari Maena, Tari Baluse dan Lompat Batu.

“Beberapa pagelaran seni yang kita tampilkan akan dibawa oleh pemuda-pemudi Nias yang sudah kita latih sebelumnya,” jelasnya.

Baca Juga  Pembagian C6 Berbuntut Penganiayaan di Tapteng
Tokoh Masyarakat Nias Hadiri Pagelaran

Hasan menuturkan, tokoh masyarakat Nias, Yasona Laoly dan Marinus Gea juga menghadiri kegiatan tersebut. Sementara, ribuan masyarakat Nias juga tampak memadati lokasi acara.

“Undangan kita tiga ribu orang. Sekarang yang datang sudah mencapai empat ribu orang. Memang kita tadi sebelum ke lokasi, sempat arak arakan dengan memakai mobil berkeliling untuk mengundang para masyarakat agar datang dalam pagelaran ini,” urai Hasan.

Soal kehadiran salah satu Paslon Bupati dan wakil Bupati dalam acara tersebut, Hasan tak menampik kegiatan tersebut terbuka untuk siapa saja.

“Kita tidak melarang siapapun yang datang, namun intinya tidak ada muatan politik, ini hanya pagelaran Budaya Nias yang sudah lama tidak kita laksanakan,” pungkas Hasan.

Penulis : Jasman Julius

Editor : Damai Mendrofa

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat
Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka
Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!
Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!
Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf
“Habis Asap Terbitlah Sawit”, Komunitas Nonblok Sikukeluang Sindir Perkebunan Sawit Lewat Instalasi Plastik di Medan
Nonblok Ekosistem Ubah Limbah Plastik Jadi Karya Seni: Gerakan “Operasi Asoy” Anak Muda Riau Melawan Sampah
Lurah Perintis dan Warga yang Dorong ke Parit Akhirnya Damai, Wali Kota Medan Angkat Bicara

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:04

81 Siswa SMPN 1 Laguboti Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis, Bobby Nasution Pastikan Semua Sudah Sehat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:14

Diduga Sopir Mengantuk, Bus ALS Medan–Padang Tabrak Warung Warga di Labusel, 5 Luka-Luka

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:06

Kelompok Tani Hutan di Langkat Diintimidasi Diduga oleh Aparat TNI, WALHI Sumut Angkat Bicara!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:16

Bus ALS Medan–Padang Tabrak Empat Warung dan Terbalik di Labuhan Batu Selatan, Sopir Kabur!

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:32

Kombat Ultimatum Garuda Indonesia & Avsec Kualanamu, Siap Kerahkan Ribuan Massa Jika Tak Minta Maaf

Berita Terbaru