TOPIKSERU.COM, TAPTENG – Penjabat (Pj) Bupati Tapanuli Tengah Sugeng Riyanta membuka Gerakan Pangan Murah (GPM) di Alun-alun Kota Pandan, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).
Pj Bupati Sugeng mengapresiasi langkah Dinas Ketahanan Pangan dalam menghadirkan pasar murah menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Ini tentu sangat membantu meringankan beban masyarakat Tapteng, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru,” kata Pj Bupati, Rabu (18/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sugeng mendorong Dinas Ketahanan Pangan agar terus berkolaborasi dengan stakeholder terkait dalam meningkatkan daya beli masyarakat.
Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Jawa Tengah ini meminta OPD terkait menggunakan anggaran untuk mendukung perekonomian masyarakat.
“Jangan takut, gunakan alokasi dana tak terduga, uang kita masih cukup kok,” tegas Sugeng.
“Yang penting jangan ambil keuntungan dari hal tersebut,” imbuhnya.
Sugeng berharap gerakan pangan murah dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menekan inflasi di tengah terjadinya kenaikan harga kebutuhan pokok.
“Kita harus menjaga pasokan bahan pokok, dengan harga naik daya beli masyarakat berkurang. Hal ini yang menyebabkan terjadinya inflasi,” ujar Pj Bupati Tapteng ini.
Menurutnya, dengan berbagai upaya termasuk gerakan pangan murah, inflasi bisa terkendali.
“Indeks perkembangan inflasi Kabupaten Tapteng cukup baik, saat ini ada di angka 0.059,” kata Sugeng.
Salah seorang warga, Waruwu (39) yang datang untuk berbelanja, mengapresiasi kegiatan gerakan pangan murah ini.
“Memang selisih harganya tidak terlalu jauh, tetapi sangan membantu meringankan,” kata ibu rumah tangga ini.

Dia mengatakan pada momen hari-hari besar memang kerap diikuti dengan kenaikan harga-harga.
Sehingga dengan pangan murah yang disediakan Pemkab Tapteng mampu membantu warga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Kalau boleh sih harapannya setiap hari lah diadakan, agar masyarakat dapat terbantu,” pungkasnya.
Penulis : Jasman Julius
Editor : Muchlis